SIDRAP, Penarakyat.com — Ada yang menarik dibalik momentum pulang kampung Abi Rafdi di daerah kelahirannya di Sidrap, Sabtu, (22/09/2018).
Sejak, Iring-iringan rombongan tiba di wilayah Bumi Nene Mallomo, pukul 10.00 wita, antusiasme masyarakat seluruh pendukung Abi Rafdi KDI asal Sidrap diperlihatkan.
Ribuan masyarakat tumpah ruah di sepanjang jalan yang dilalui rombongan konvoi menyambut hangat calon bintang KDI 2018 ini.
Tak terkecuali, dua asal sekolah tempat Abi menuntut ilmu yakni SMA Negeri 7 Sidrap Ponrangngae (dulu SMA 4 Pitu Riawa) dan SMPN 4 Pitu Riawa Lancirang.
Para guru-guru dan siswa-siswi di SMA Negeri 7 Sidrap kelurahan Ponrangae kecamatan Pitu Riawa ini bersuka cita menyambut Alumni sekolah tersebut yang kini masih tengah berjuang di Grand Final menuju gerbang utama KDI 2018.
Ada yang menarik prosesi penyambutan sanf Muadzin Masjid Mina Ponrangae ini, para guru, siswa-siswi maupun masyarakat setempat menangis haru saat Abi Rafdi melambaikan tangan saat tiba disekolah asalnya masing-masing.
Mereka menangis bahagia melihat salah satu aset Bumi Nene Mallomo ini, berhasil lolos di 3 besar kontes Dangdut paling bergengsi di Tanah Air ini.
“Abi, Abi, Abi, Abi…. Hidup Abi KDI Sidrap,”Begitulah sambutan dan teriakan para pendukung Abi Rafdi, Sabtu siang tadi.
Kesempatan momen kedatangannya dimanfaatkan untuk menyalami masyarakat, pendukung dan keluarganya.
Disetiap persinggahan Abi dengan rendah hati, Abi menyambut jabat tangan dan meladeni semua masyarakat siapapun berswafoto dan berselfi ria.
“Saya tidak sangka-sangka respon mereka yang mengidolakan dan mendukung saya selama ini. Terimah kasih semuanya, saya tidak bisa membalas dukungan masyarakat, sekali lagi makasih semuanya, semoga Allah SWT membalas dan melimpahkan reskinya,”ucap Abi terharu.
Sementara, sejumlah guru-guru yang pernah mengajar dan mendidik Abi Rafdi sejak sekolah hingga tamat mengaku bangga punya anak didik berhasil masuk di Grand Final KDI seperti Abi.
“Kami sangat bangga Abi sudah jadi orang besar. Allah SWT maha kuasa dan Adil. Dia (Abi, red) anak paling sholeh, disiplin, rajin dan sering mewakili sekolah dan selalu juara diajang kontes tarik suara, jujur betul-betul kami bangga,”ucap Kepala Sekolah SMAN 7 Drs. Najamuddin, MPD, diamini guru Walikelas Abi Amiruddin, SPD.
Pemandangan serupa juga di sekolah asal SMPN 4 Ponrangngae, tangis haru juga tidak tertahankan dibalik ekspresi penyambutan mereka saat Abi tiba disekolah tersebut.
“Abi memang siswa berprestasi baik di kelas, maupun dibidang seni. Abi selalu 5 besar sejak kelas 1 hingga tamat SMP sini. Kami sangat bangga punya Abi yang pernah sekolah disini. Memang benar-benar siswa berprestasi dan multi talenta,”Aku kepala sekolah SMPN 4 Pitu Riawa Hermawan, SPd, MPd diamini Walikelasnya Hj Syamsiah.
Dikampung kelahirannya di Ponrangae, juga tak kalah serunya prosesi penyambutan Abi. Kemacetan jalur kendaraan di poros Sidrap-Wajo ini sempat ngadat hingga 5 kilometer dua sisi arah antrian panjang kendaraan.
Ribuan warga sudah memadati rumah panggung sederhana milik orang tua Abi yakni Suardi dan Sumarni.
Para tetangga tumpah ruah menjemput Abi hingga berdempet dempetan. Mereka semua larut bahagia melihat sang Muadzin, guru Ngaji dan Imam masjid Mina Ponrangae datang.
“Insyallah, kami bertekad bersatu dukung Abi hingga juara KDI, ini anak kita semua, aset Sidrap yang berbakat. Tiada kata lain lagi kecuali ABI SIDRAP harus juara 1 KDI 201,”ungkap sejumlah masyarakat yang hadir menyambut Abi dirumahnya.
“Saya sangat berterima kasih pada seluruh masyarakat Sidrap. Ayooo perjuangan kita mendukung Abi sisa dua langkah. Abi harus juara, Abi jadi Jawara. Bugis-Makassar diseluruh Indonesia mendukung Abi hingga juara umum di KDI,”lontar H. Syaharuddin Alrif dihadapan ribuan warga memadati kediaman pribadi Abi.
“Sekali lagi, mari berjuang sama-sama untuk kemenangan Abi menuju puncak gerbang utama KDI. ‘Pada idimanengmituh narennuang’ dukung Abi melalui SMS dan Voter di Instagram,”seru Syahar yang juga Wakil Ketua DPRD Sulawesi Selatan. (Ady)
