GOWA, Penarakyat.com – Masa pemerintahan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Gowa Abd. Rauf Malaganni (Adnan-Kio) akan mengagas berbagai program-progam strategis pada 2020 mendatang dalam rangka mendorong pembangunan daerah.
Bupati Adnan mengatakan, pada 2020 mendatang Pemkab Gowa bukan hanya mencanangkan sebagai Tahun Keagamaan, juga akan mencanangkan sebagai Tahun Pertanian.
Hal ini diungkapkan saat membuka Musyawarah Appalili Tingkat Kabupaten di Desa Barembeng, Kecamatan Bontonompo, Kamis (5/12/2019) kemarin.
“InsyaAllah tahun depan kita akan mendeklarasikan menjadi Tahun Pertanian dalam rangka mewujudkan peningkatan hasil pertanian,” katanya.
Apalagi, hal tersebut telah mendapatkan dukungan penuh dari Bapak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), yang mana di tahun mendatang berbagai bantuan pertanian akan di salurkan untuk Kabupaten Gowa kepada pada kelompok tani.
“Banyak bantuan yang diberikan Bapak Menteri Pertanian kepada petani di Kabupaten Gowa. Tapi tak perlu saya menjabarkan jenisnya, yang penting tahun depan bantuan ini akan kita serahkan secara bertahap demi mendukung kemajuan dan kesejahteraan para petani dan penyuluh kita,” ungkapnya.
Ia mengatakan, masyarakat Kabupaten Gowa utamanya masyarakat Kecamatan Bontonompo dan Bontonompo Selatan harus bangga karena Bapak Menteri Pertanian pada jajaran kabinet Joko Widodo berasal dari daerah berjuluk Butta Bersejarah ini
“Kita punya harapan yang tinggi kedepan, dengan menjabatnya Bapak SYL sebagai menteri pertanian maka kedepan hasil pertanian kita semakin lebih baik sehingga kesejahteraan petani dan penyuluh pertanian kita juga bisa lebih sejahtera,” ungkapnya.
Ditempat yang sama Sekretaris Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sulsel Muhlis Mori mengatakan, Kabupaten Gowa mejadi daerah penyuplai utama pada beberapa komoditas pangan untuk Kota Makassar.
Ia menyebutkan, untuk produksi padi pada 2018 mencapai 294.030 ton dan berkontribusi sebesar 5,12 persen terhadap produksi padi tingkat provinsi, pada komoditas ubi kayu capaian produksinya sebesar 162.839.38 ton dan berkontribusi sebesar 62,60 persen terhadap produksi ubi kayu tingkat provinsi, pada komoditas ubi jalar capaian produksinya sebesar 28.401.6 ton, dan ini mengalami peningkatan di banding pada 2017 yakni 7.963.2 ton atau naik dua kali lipat.
“Begitu pun pada komoditas kacang hijau, jagung dan kacang tanah. Kedepan kami harap capaian ini dapat terus dipertahankan bahkan lebih di tingkatkan lagi,” harapnya.
Sementara salah satu anggota Kelompok Tani Majannang, Desa Majannag Sirajuddin Saleh menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas rencana Pemkab Gowa yang terus berupaya dalam meningkatkan pertanian di wilayahnya dengan menjadikan tahun 2020 sebagai Tahun Pertanian.
“Allhamdulilah, bapak bupati kita memang sejak memimpin telah memberikan perhatian penuh kepada para petani. Beliau sangat ingin melihat masyarakatnya sejahtera utamanya kepada petani,” tutupnya. (Aswin)