SIDRAP, Penarakyat.com — Semua elemen masyarakat kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) terus menggalang bantuan kemanusiaan untuk para korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah.
Setelah Pemerintah kabupaten Sidrap dan unsur instansi vertikal baik Forkopimda maupun mitra Perbankan dan segenap unsur masyarakat dan Kepemudaan termasuk komunitas motor dan mobil yang ada du Sidrap menyalurkan bantuannya ke titik bencana.
Terakhir giliran Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Muhammadiyah Sidrap melakukan tujuh hari gerakan kemanusiaan.
Kegiatan penggalangan dana itu untuk membantu para korban gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah (Sulsel).
Ketua STIKES Muhammadiyah Sidrap, drg Bambang Roesmono MM mengatakan, kegiatan tersebut mulai dilaksanakan sejak 30 September, lalu.
Menurutnya, ada tiga point dalam gerakan nyata itu yakni mengeluarkan selembar rupiah dari uang belanja dan uang pendapatan pada saat masuk kampus.
Mengeluarkan selembar rupiah pada saat usai berjama’ah Dhuhur dan Asar di kampus. Dan Senantiasa mendo’akan saudara kita yang tertimpa bencana di Sulteng.
“Disini kita semua mengambil ibrah atau pelajaran dan hikmah untuk memperbanyak istigfar, mendekatkan diri dan menjauhi segala dosa dan larangan Allah SWT,” ucapnya, Selasa malam, (2/10/2018), sesaat lalu.
Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan,Kerjasama dan AIK Stikes Muhammadiyah Sidrap, Ishak Kenre mengaku selama tujuh hari berturut-turut Civitas Akademika STIKES Muhammadiyah Sidrap melaksanakan gerakan Kemanusiaan.
“Kita lakukan ini dengan cara mengumpulkan dan penggalangan dana untuk korban gempa dan tsunami di Donggala dan Palu,” kata Koordinator aksi gerakan kemanusiaan Stikes itu.
Hal tersebut, kata dia sebagai bentuk kepedulian civitas akademika Stikes Muhammadiyah Sidrap bagi warga yang mengalami musibah.
Adapun total penggalangan dana baik dari dosen, mahasiswa maupun dari masyarakat di hari ketiga aksi kemanusiaan telah mencapai Rp 25 juta.
“Insya Allah besok, dana tersebut akan disalurkan melalui lazismu PW Muhammadiyah Sulsel, Lazismu PD Muhammadiyah Sidrap, serta LLDikti9 Sulawesi Gorontalo,” tandasnya. (Ady)
