SIDRAP, Penarakyat.com — Keberhasilan SatReskrim Polres Sidrap yang berhasil meringkus Dua orang pelaku penganiayaan terhadap korban almarhum Andi Karodding langsung di apresiasi masyarakat.
Pihak keluarga korban berterimah kasih atas kerja keras tim unit khusus Resmob SatReskrim Polres Sidrap yang telah meringkus pelaku setelah buron dan menjadi daftar pencarian orang (DPO).
Melalui pihak keluarga almarhum yang diwakili kakak kandung korban, Andi Ponding yang menilai kinerja petugas sangat maksimal dan profesional.
“Alhamdulillah, kami sangat salut dan berterimakasih banyak atas prestasi menangkap pelaku pembunuh adik saya. Kami percaya dan menyerahkan sepenuhnya pada Polres Sidrap menangani kasus ini,”ucap Andi Ponding yang dihubungi melalui ponselnya, Kamis (13/8/2018).
Dia mengatakan, ketiga pelaku dapat dihukum sesuai perbuatannya karena telah menghilangkan nyawa saudara kandungnya itu.
“Keluarga kami cuma berharap kasus ini ditangani profesional dan keadilan ditegakkan,”tandasnya.
Terpisah, Kapolres Sidrap AKBP Ade Indrawan, yang dihubungi mengaku berterima kasih pada jajarannya khususnya tim Resmob yang terus menerus bekerja mengejar keberadaan tersangka.
“Ini suatu keberhasilan anggota, dan memang sudah instruksi saya jadi prioritas kasus ini diungkap secepatnya. Alhamdulillah, saya apresiasi rekan-rekan di Resmob atas ditangkapnya semua pelaku,”lontarnya.
Ade juga mengucapkan terimakasih atas kerjasama pihak keluarga korban Andi Karodding yang terus menahan diri dan bersabar.
“Sekali lagi terima kasih, masyarakat Baranti tetap menjaga keamanan dan situasi kondusif. Percayakan kami, untuk menyelesaikan kasus ini dengan transparan, dan profesional, tidak ada kepentingan disini dan semua akan kita tangani dengan adil,”tandasnya.
Sekedar diketahui, kasus penganiayaan dengan cara ditombak pada bagian pinggul sebelah kanan korban yang dilakukan kakak beradik dan orang tua pelaku sendiri, membuat korban meninggal dunia beberapa hari llau setelah menjalani perawatan Di RS Arifin Nu’mang Rappang selama dua Minggu.
Sebelumnya, petugas Polres Sidrap telah mengamankan pelaku utama atas nama Labibi yang lebih dulu ditangkap sesaat setelah kejadian.
Sedangkan ayahnya Hasbullah alias P. Bulla dan adiknya Lasompe baru berhasil ditangkap disalah satu daerah pelariannya di Kaltim, Kamis pagi kemarin. (Ady)
