SIDRAP. Penarakyat.Com — Dihari kedua pelaksanakan Latihan Pengamanan Pemilu Legislatif dan Presiden Tahun 2019, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sidrap kunjungi Makodim 1420 Sidrap dalam rangka mensosialisasikan Undang-undang Pemilu serta pengawasan terkait keterlibatan TNI dalam mengawal Pesta Demokrasi Tahun 2019 di Aula Makodim 1420 Sidrap Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidrap, Rabu (06/02/2019) pagi.
Dalam kunjungannya Ketua KPUD Sidrap, Syamsuddin Saleng,SS bersama Komisioner KPUD dan para PPK se-Kabupaten Sidrap, disambut langsung oleh Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf Jamot Parluhutan.S,S.Sos.
Dalam sambutannya, Dandim 1420 Sidrap mengucapkan Selamat datang kepada Ketua KPU beserta anggota di Makodim 1420 Sidrap, dan kami mengucapkan terimah kasih diselah kesibukan yang pada bapak-bapak sudah menyempatkan hadir ditengah-tengah kami.
“Dalam pelaksanaan latihan dihari kedua ini, ada salah satu materi yang ingin juga kami ketahui terkait dengan sejauh mana penyelenggaraan tahapan pemilu saat ini serta kendala-kendala yang dihadapi,”Ujarnya.
Sambung Dandim, Dan terkait dengan ketentuan ataupun saat pencoblosan, kami berharap pihak KPU memberikan penjelasanan sehingga kami dapat menyampaikan ke keluarga agar nantinya mereka tidak kebingungan saat dalam pencoblosan.
Sedangkan, Ketua KPU Sidrap mengatakan bahwa kami dari KPU Kabupaten Sidrap sampai ditingkat PPS serta mewakili teman-teman seluruh jajaran KPU diwilayah, menyampaikan terimah kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada bapak Dandim 1420 Sidrap, karena ada inisiatif yang luar biasa mengajak kami bersosialisasi di Kodim 1420 Sidrap tempat yang penuh semangat.
“Penyampaian kami ini berkaitan dengan betapa pentingnya Pemilu 2019 ini, saya yakin dan percaya bahwa kita semua ditempat ini sudah cukup memahami hal tersebut. Namun kami berkewajib untuk merefiu atau menyegarkan kembali ingatan kita bahwa, Pemilu yang menjadi salah satu instrumen demokrasi kita itu menjadi sangat penting pada periode 2019 ini,” Tuturnya.
Lanjutnya, Dengan Pemilu ini, seluruh masyarakat Republik Indonesia diberi kesempatan untuk menggunakan hak politiknya, karena kepemimpinan lima tahun kedepan sangat ditentukan oleh partisipasi politik masyarakat indonesia.
“KPU sebagai penyelenggara, dalam pelaksaanaan juga harus berdasarkan surat berbentuk surat edaran yang kami lakukan, sehingga apabila ada persoalan dilapangan, itu merupakan kesiapan kami untuk mempertanggung jawabkan karena ada regulasi yang mengatur,” Ujar Syamsuddin.
Ditambahkannya, Hal yang terpenting kaitannya dengan kampaye, dan diharapka keterilbatan TNI untuk ikut mengawasi rekan-rekan kita dilapangan dan Ini menjadi polemik kita, sehingga nantinya keluarga TNI bisa menyalurkan hak politiknya masing-masing.
“Mohon kirannya seluruh jajaran TNI di Kabupaten Sidrap bisa ikut mengawal dalam pelaksaan Pemilu, karena pada periode yang lalu dapat menghapus kekhawitaran masyarakat yang awalnya Sidrap Zona merah namun Pilkada dapat berjala dengan aman. Kami KPU Sidrap sekali lagi mengharapkan bantuan bapak-bapak TNI sekalian, sehingga Pileg dan Pilpres tahun 2019 di Kabupaten Sidrap bisa kembali berjalan aman dan damai.
Terlihat dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Komisioner KPU Sidrap, Aco Ilham,SKM, para Ketua PPK Sidrap, para Perwira Staf, para Danramil serta Personel Kodim 1420 Sidrap. (Ady)