Boyong 3 Juara, Parepare Bakal Wakili Sulsel Pekan Budaya Nasional 2019 di Jakarta

Boyong 3 Juara, Parepare Bakal Wakili Sulsel Pekan Budaya Nasional 2019 di Jakarta

MAKASSAR, Penarakyat.com — Parepare torehkan sejumlah prestasi di ajang Pekan Budaya Daerah (PBD) 2019 yang digelar Disbudpar Pemerintah Provinsi Sulsel di Benteng Somba Opu Makassar, Minggu (25/8/2019).

Rumah Adat Parepare yang dihiasi dekorasi khas bugis dengan perpaduan warna putih jingga berhasil menarik perhatian tim penilai dengan meraih juara pertama Stand Pameran Terbaik dan Kuliner Tradisional.

Tak hanya itu, di stand itu ditampilkan pula makanan cemilan khas Parepare seperti Canggoreng Pessi, Baurasa, Teng-teng, Roti Mantao, dan Abon Ikan serta layar televisi yang menyajikan pelbagai ikon pariwisata kota BJ Habibie itu.

Selain itu, pada kategori permainan tradisional kota kelahiran BJ Habibie itu berhasil menyabet juara 2 Lomba Ma’gasing dan serta juara harapan 1 Mallongga.

Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Parepare Mustadirham, mengapresiasi dan turut berbangga dengan torehan juara yang diraih. Menurutnya, kegiatan PBD ini merupakan ajang pelestarian Budaya yang berisi Tradisi Lisan.

“Permainan dan Kuliner Tradisional ini sangat perlu diperkenalkan kepada peserta didik selaku generasi pelanjut cita-cita bangsa serta SDM kreatif bagi Parepare,” ucapnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa dengan prestasi yang diraih tersebut, Parepare akan mewakili Sulsel pada ajang Pekan Budaya Nasional yang digelar Oktober 2019 di Jakarta.

“Alhamdulillah, Parepare akan mewakili Sulsel lomba permainan tradisional pada bulan Oktober di Jakarta,” ungkap Mantan Ketua KNPI Parepare itu.

Sekadar diketahui, kegiatan itu berlangsung mulai tanggal 24 hingga 28 Agustus 2019. Sebanyak 10 jenis kegiatan akan mewarnai event bertajuk Pekan Budaya Daerah SulSel 2019.

Adapun jenis lombanya yakni ma’longga, ma’gasing, cerita rakyat dan kuliner khas daerah. Ditambah lomba hiburan berupa makan kerupuk, tarik tambang, lari kelereng, memasukkan paku dalam botol dan sepeda lambat. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *