Cegah Tawuran, Personil Polsek Anggeraja Mediasi Siswa yang Terlibat Perkelahian

Cegah Tawuran, Personil Polsek Anggeraja Mediasi Siswa yang Terlibat Perkelahian

ENREKANG, Penarakyat.com — Untuk memberikan rasa aman dan nyaman, Personil Polsek Anggeraja kembali melakukan kegiatan patroli, menariknya adalah dalam kegiatan patroli tersebut para personil polsek anggeraja kepada siswa SMK 2 Bunu’, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang dan memediasi pihak sekolah tersebut terkait persoalan perkelahian siswa yang dialami oleh kedua pihak tersebut.

Kegiatan mediasi tersebut berakhir pada pukul 10.18 Wita dan berlangsung dalam keadaan aman dan terkendali,
Jum’at (13/09/2019).

Kegiatan Patroli tersebut dilakukan oleh Personil Polsek Anggeraja diantaranya adalah Kanit Sabhara AIPTU Syawaluddin didampingi Kanit Reskrim AIPDA Nasir, S.Sos, Kasi Humas Polsek Anggeraja Bripka Haryadi Hamid, SE.

Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Anggeraja IPTU. Lukman, SH mengatakan bahwa ” yang didapatkan oleh kedua bela pihak telah didamaikan oleh guru-guru dan kepala sekolah serta kedua orang tua siswa.” Ungkapnya.

Lebih lanjut ditambahkannya juga bahwa setelah menerima laporan tersebut dari masyarakat kita langsung mendatangi sekolah yang dimaksud dan setelah kita melakukan pendataan dan diketahui permasalahannya adalah perkelahian dan pelakunya masih berstatus pelajar, kita melakukan medias penyelesaian masalah.

“Mediasi ini dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan kedua pelajar untuk mencegah terjadinya tauran.” Tambahnya.

Dirinyapun menjelaskan bahwa personil kami memberikan pmbinaan terlebih dahulu tentang dampak negatif dari kenakalan remaja termasuk yang dilakukan oleh kedua remaja yang masih berstatus pelajar.

“Hal negatif harus dihindari agar tidak menimbulkan gangguan keamanan dan kepada kedua pelajar tersebut untuk tidak mengulangi perbuatan yang dilakukan dan juga disampaikan kepada orang tua dan guru untuk mengawasi aktifitas anak maupun siswanya.” Jelasnya.

Dirinyapun menutup bahwa sedangkan untuk dilingkungan tempat tinggalnya, peran orang tua sangat dibutuhkan untuk menghindari perilaku negatif anak.

“Setelah mendapatkan penjelasan, kedua belah pihak menyelesaikan permasalahan dengan kekeluargaan.” Tukas Kapolsek. (Mbass)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *