BARRU, Penarakyat.com — Memasuki kampung Bunne wilayah Desa Kading Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru, sepanjang ratusan meter jalanan sangat licin.
Jalan trans yang menghubungkan Kabupaten Soppeng dan Bone dari Pekkae ini selalu ramai dilalui kendaraan roda dua dan roda empat, “Sangat berbahaya selain licin akibat otumpahan tanah material juga terdapat ceceran tanah yang mengembul di tengah jalan yang jatuh dari mobil truck pengangkut material tanah timbunan,” kata Arief pengguna jalan yang dua kali seminggu melawati jalan trans ini.
Hal yang sama juga di rasakan Saifullah pengemudi mobil antar kota merasa was-was jika melintasi daerah ini,”biasa kalau pagi atau sore saya lewat banyak truck berjejeran parkir dipinggir jalan membuat macet, disamping itu jalanan juga sangat licin” jelasnya.
Akibat licinnya jalan trans Sulawesi ini menurut salah satu warga yang tak mau disebut namanya mengatakan bahwa licinnya jalanan akibat tumpahan tanah material yang setiap harinya mobil truck lalu-lalang mengangkut tanah timbunan, itu adanya proyek tambang yang lokasinya berjarak hanya puluhan meter dari jalan trans ini, akibatnya diduga pengendara roda dua sering jatuh dan mengalami kecelakaan bahkan dua hari lalu ada pengendara motor terlempar dan meninggal dunia di tempat kejadian karna jalanan licin, ungkapnya.
Kepala Desa Kading H.Akmaluddin mengatakan bahwa.
“Sebagai pemerintah desa kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak pelaksana proyek agar melakukan pengawasan dan keamanan bagi pengguna jalan agar lalulintas aman dan terkendali serta meminta agar tumpahan tanah disiram air,”harapnya. (jumardin)
