SIDRAP, Penarakyat.com – Generasi Anti Narkoba Nasional (GANN) Kabupaten Sidrap mengapresiasi kerja nyata yang dilakukan pihak Polres Sidrap dalam memberantas dan tak henti-hentinya mengungkap kasus Narkoba di wilayah hukum Kabupaten Sidrap.
Diketahui, akhir-akhir ini pihak Polres Sidrap berhasil menggagalkan peredaran Narkotika dengan jumlah barang bukti terbilang lumayan banyak.
Dan sederetan pengungkapan kasus zat psitropika oleh Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) menempatkan Polres Sidrap paling terbanyak mengungkap kasus narkoba setelah Makassar di jajaran Polda Sulsel.
Wakil Ketua DPC GANN Sidrap Riswan mengatakan, jika pihaknya mendukung penuh tindakan tegas personil Polres Sidrap yang mampu menyelamatkan ribuan generasi bangsa terhindar dari penyalahgunaan barang haram.
Maka dari itu, pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat terlibat aktif untuk memerangi Narkoba serta koopratif dengan pihak Kepolisian dalam memberantas Narkoba di Kabupaten Sidrap.
“Kita harus dukung kinerja Polres Sidrap, mereka bekerja nyata untuk menyelamatkan penerus bangsa. Nah, sudah terbukti langkah pihak Polres Sidrap yang selalu berhasil dalam memberantas dan menggagalkan penyeludupan Narkoba, di Kabupaten Sidrap.” ucap Riswan kepada awak media saat ditemui di Warkop 54, Kelurahan Pangkajene, Kecamatan MaritengngaE, Kabupaten Sidrap, Propinsi Sulawesi Selatan, Kamis (01/10/2020), siang tadi.
Selain itu, Ujar dia, wilayah Sidrap harus menjadi percontohan bagi wilayah lain untuk pemberantasan Narkotika, untuk itu, menurutnya, perlu kerja keras serta konsistensi untuk mensterilkan peredaran Narkoba ditengah masyarakat.
“Saya yakin dengan kerja keras semua pihak, baik BNN, TNI, Polri serta keterlibatan pemerintah dan sipil akan mampu menciptakan Sidrap menjadi daerah bebas Narkoba, maka perlu didukung untuk mewujudkan itu,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Riswan juga meminta kepada BNN serta kepolisian untuk mengungkap bandar besar yang masih berkeliaran, karena Sidrap tempat strategis untuk dijadikan transit pemain-pemain besar barang haram tersebut.
Riswan juga mengatakan, perlu ada pendidikan khusus yang dapat memberikan edukasi bebas Narkoba di lingkungan sekolah dan sejenisnya.
Oleh sebab itu, tempat pendidikan harus menjadi fokus perhatian pemerintah dalam rangka memberikan kesadaran sejak dini kepada penerus bangsa.
“Pemerintah harus bertindak agar tempat pendidikan dijadikan alternatif untuk memberikan edukasi sejak dini. Ya, perlu juga kolaborasi baik dengan kita dan institusi BNN, serta Kepolisian, kan kita memiliki prinsip yang sama yakni memerangi Narkoba lewat berbagai sektor termasuk pendidikan.” terang Riswan.
Riswan pun berharap, kedepanya Pemkab Sidrap umumnya daerah lain di Sidrap dapat mensupport gerakan-gerakan anti Narkoba terlebih bisa bekerjasama dalam menciptakan daerah beresih dari Narkoba. (Andie)