SIDRAP, Penarakyat.com – Mencegah dan meminimalisir kenakalan remaja. Ratusan Pelajar SMK Pertanian dan Peternakan di Sidrap mendapatkan penyuluhan dari Kapolsek Panca Rijang KOMPOL Ahmad Rosma, SH. 
Dalam penyuluhan tersebut Kapolsek Panca Rijang di dampingi Bhabinkamtibmas, menyampaikan berbagai hal di antaranya tentang Kamtibselcarlantas, Bahaya Penyalahgunaan Narkoba, dan bahaya negatif Gadget.
Kepada Sie Humas, Kapolsek Panca Rijang, mengatakan bahwa kegiatan penyuluhan ke sekolah – sekolah tak lain bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para siswa – siswi dalam mencegah kenakalan remaja. 
”Dalam penyuluhan kita sampaikan pesan kamtibmas terkait dengan kamtibselcarlantas saat berkendara roda dua para pelajar wajib pakai helm, dan tidak memakai knalpot racing atau knalpot bising karena, penggunaan knalpot racing di kendaraan roda dua sangat mengganggu masyarakat lain, ”ujar KOMPOL Ahmad Rosma. SH, Kepada Sie Humas, Senin (08/11/2021)
Selain itu, Kita juga minta pelajar patuh hukum, mempersiapkan diri mereka masing – masing untuk menyongsong masa depan yang lebih baik
” Kita sampaikan pula agar pelajar tak melanggar hukum dalam berkendara, tak menggunakan narkoba, tak terlibat Gank motor, tawuran, miras dan hal-hal lainnya yang bertentangan dengan hukum.” ucapnya. 
Tidak hanya itu, Kapolsek juga minta para pelajar untuk tidak menyalahgunakan kemajuan teknologi seperti Medsos untuk hal – hal negatif
” Gunakan kemajuan teknologi untuk hal Positif dalam mendukung masa depan, dan jangan di gunakan teknologi untuk menyebar berita bohong, mengakses konten pornografi serta konten-konten negatif lainnya” ungkapnya
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Pertanian dan Peternakan, mengucapkan terima kasih kepada Kapolsek Panca Rijang KOMPOL Ahmad Rosma. SH di dampingi Bhabinkamtibmas yang telah memberikan penyuluhan terhadap para pelajar di SMK Pertanian dan Peternakan
” Penyuluhan yang di berikan oleh Kapolsek Panca Rijang sangat bermanfaat untuk siswa siswi kami di SMK Pertanian dan Peternakan. Semoga bisa bermanfaat dan bisa di implementasikan di lapangan” ujarnya. (Atir/*)
