SINJAI, Penarakyat.com — Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan ternyata masih banyak yang tidak taat membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Padahal menurut Wakil Bupati Sinjai, Hj. A. Kartini Ottong hal in menjadi kewajiban yang harus dipatuhi seluruh wajib pajak termasuk masyarakat itu sendiri.
“ASN harus jadi contoh yang baik bagi masyarakat untuk melunasi kewajibannya atau membayar pajak tepat waktu”, Tegasnya pada rapat evaluasi PBB Tahun 2018, Kamis (13/12/2018) di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai.
Dijelaskan bahwa dengan membayar pajak berarti telah menjadi warga yang baik, yang sadar akan kewajibannya.
“Jadi nanti kita akan buatkan surat edaran bagaimana agar ASN ini dapat menjadi contoh yang baik bagi masyarakat yang taat dan tertib memenuhi kewajiban perpajakannya”, Ujarnya.
Bagi ASN yang belum memenuhi kewajibannya, agar segera melunasi pajaknya.”, Khusus wajib pajak yang berada diluar wilayah sinjai agar dihubungi atau si pengelola lahan untuk melunasi kewajibannya”, Tandasnya.
Guna mendongkrak penerimaan PBB yang lebih maka diperlukan kerja yang kreatif dan inovati.
Sementara itu Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sinjai, Lukman Fatta menjelaskan bahwa prosentasi pencapaian PBB hingga 30 November 2018 sebesar Rp. 4.269.874.994, atau 92,6% dari Rp. 4.613.369.581 PBB Terhutang.
“Ada beberapa masalah yang dihadapi para kolektor ditingkat desa/kelurahan antara lain pemilik atau wajib pajak ada yang tinggal diluar Sinjai, ada yang dikontrakkan maupun tidak dan beberapa perumahan atau BTN belum diketahui pemiliknya tremasuk banyak ASN yang belum membayar PBB”, Jelasnya. (Andi Udin)
