SIDRAP, Penarakyat.com — Upaya memutus mata rantai peredaran narkotika terus diperkuat Satresnarkoba Polres Sidrap, salah satunya melalui edukasi langsung kepada generasi muda.
Selasa (09/12/2025), ratusan pelajar SMA/SMK se-Kabupaten Sidrap mengikuti kegiatan “Sosialisasi Bahaya Narkotika dan Bela Negara” yang digelar di Ballroom Hotel Zidni, Kelurahan Pangkajene.
Kegiatan yang diinisiasi Kesbangpol Pemkab Sidrap itu mengangkat tema “Bela Tanah Air dan Bangsa? Jauhi Narkoba”, menegaskan bahwa upaya menjaga bangsa bukan hanya melalui angkat senjata, tetapi juga dengan melindungi diri dari ancaman narkotika.
Sejumlah narasumber hadir memberikan pemahaman komprehensif, di antaranya Kepala Kesbangpol Sidrap M. Asrul, S.I.P., Kepala BNNK Sidrap Syahrir, S.H., M.H., serta KBO Satresnarkoba Polres Sidrap IPDA As’ad Usman, S.Sos., M.M.
Bela Negara Dimulai dari Menolak Narkoba
Dalam pemaparannya, IPDA As’ad Usman menekankan bahwa perang melawan narkotika tidak dapat dibebankan hanya kepada aparat penegak hukum. Pelajar sebagai generasi penerus justru memiliki peran strategis dalam menjaga masa depan bangsa.
“Menjauhi narkoba adalah bentuk bela negara yang paling nyata. Karena ketika generasi muda rusak akibat narkotika, maka rusak pula masa depan bangsa,” tegasnya.
Ia mengingatkan bahwa narkotika tidak hanya merusak tubuh, tetapi juga merampas peluang, meruntuhkan prestasi, bahkan menjerumuskan seseorang pada tindak kriminal.
Tiga Pesan Penting untuk Generasi Muda
Para pemateri menggarisbawahi tiga pesan utama yang diharapkan dapat menjadi pegangan para pelajar dalam kehidupan sehari-hari:
- Bela negara dimulai dari pribadi masing-masing, yakni dengan berani menolak segala bentuk penyalahgunaan narkoba.
- Menyelamatkan generasi berprestasi, melalui pemahaman dan kesadaran tentang bahaya narkotika sejak dini.
- Menjadikan pelajar sebagai agen perubahan, yang aktif mencegah penyebaran narkoba di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Antusias Pelajar Tinggi
Kegiatan ini mendapat respons positif dari para pelajar. Diskusi berjalan dinamis dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan seputar modus peredaran narkoba hingga cara menghindari pengaruh pergaulan berisiko.
Satresnarkoba Polres Sidrap berharap edukasi seperti ini mampu membentuk tameng kesadaran di kalangan pelajar agar tidak mudah terjerumus dalam penyalahgunaan narkotika.
Dengan terus menggandeng berbagai instansi, Polres Sidrap menegaskan komitmennya untuk menjaga Sidrap tetap aman, bersih, dan terlindungi dari ancaman narkoba, dimulai dari mereka yang akan menjadi pemimpin masa depan. (Riss)
Tinggalkan Balasan