WAJO, PenaRakyat.com – Harga Bitcoin hari ini, 3 April 2025, mengalami penurunan tajam akibat ketidakpastian ekonomi global, dengan Bitcoin (BTC) dan sejumlah altcoin utama tertekan. Hingga pukul 11.30 WITA pada 3 April 2025, harga Bitcoin dan altcoin lainnya merosot, memicu kekhawatiran di kalangan investor yang mulai waspada terhadap pergerakan pasar yang semakin tidak menentu.

Penurunan ini tidak hanya terjadi pada Bitcoin, tetapi juga mempengaruhi sebagian besar altcoin utama. Analis mencatat bahwa tekanan jual meningkat di berbagai bursa kripto, memperburuk sentimen pasar. Ketidakpastian makroekonomi dan kebijakan moneter yang lebih ketat turut mendorong aksi jual yang lebih besar dari investor institusional maupun ritel.

Harga Bitcoin dan Altcoin Hingga Pukul 11.30 WITA

Berdasarkan data yang diambil hingga pukul 11.30 WITA, beberapa platform perdagangan kripto melaporkan pergerakan harga sebagai berikut: Indodax mencatat Bitcoin turun 1,5% dibandingkan hari sebelumnya. CoinGecko melaporkan harga Bitcoin berada di Rp1.399.678.991, turun Rp15.148.308 (1,1%) dalam 24 jam terakhir. Tokocrypto menunjukkan dominasi Bitcoin terus meningkat, sementara Altcoin Season Index turun ke 17, mengindikasikan lebih banyak modal mengalir ke BTC. Binance mencatat tren historis yang menunjukkan Bitcoin cenderung menguat 12,98% pada bulan April, meskipun saat ini masih dalam tekanan.

Selain Bitcoin, altcoin utama juga mengalami penurunan. Ethereum (ETH) diperdagangkan di $1.826,17, turun $53,51 (2,85%). Harga tertinggi hari ini mencapai $1.943,11, sementara level terendah ada di $1.785,80. Binance Coin (BNB) turun $3,11 (0,52%) ke $599,78. Harga tertinggi hari ini $614,19, sedangkan level terendah $584,34. Cardano (ADA) berada di $0.652259, mengalami koreksi $0.01893 (2,82%). Harga tertinggi hari ini $0.701317, dengan level terendah $0.63565. XRP (XRP) tersungkur ke $2,06, turun $0,04 (1,91%). Harga tertinggi hari ini $2,21, sedangkan level terendah $2,00.

Faktor-Faktor Penyebab Penurunan

Tiga faktor utama menjadi pemicu tekanan di pasar kripto. Pertama, kebijakan tarif baru yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump meningkatkan ketidakpastian ekonomi global. Pasar keuangan, termasuk kripto, ikut terguncang akibat keputusan ini. Kedua, penurunan likuiditas pasar terlihat dari volume transfer Bitcoin di jaringan blockchain yang turun, mempersempit pergerakan harga dan meningkatkan volatilitas. Ketiga, ekspektasi inflasi yang meningkat turut berpengaruh, dengan data ekonomi menunjukkan inflasi tetap tinggi. Investor mulai menarik diri dari aset berisiko seperti kripto untuk mengurangi potensi kerugian.

Prospek Ke Depan

Meskipun kondisi pasar saat ini kurang menguntungkan, data historis menunjukkan bulan April sering kali membawa pemulihan bagi Bitcoin dan altcoin lainnya. Investor disarankan tetap waspada terhadap sentimen global dan mempertimbangkan strategi investasi yang lebih hati-hati, meskipun ada potensi pemulihan pada bulan April berdasarkan data historis.

(Jumardi)

Disclaimer

Artikel ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran investasi, keuangan, atau perdagangan. Perdagangan aset kripto memiliki risiko tinggi, dan harga dapat berfluktuasi secara signifikan. Pembaca disarankan untuk melakukan riset sendiri dan berkonsultasi dengan ahli keuangan sebelum mengambil keputusan investasi.