MAKASSAR — Ribuan Ketua RT dan RW se-Kota Makassar Anjungan City of Makassar untuk mengikuti sosialisasi Kementerian Komunikasi dan Informasi terkait Migrasi Siaran Televisi dari Analog ke Digital atau gerakan Analog Switch Off (ASO), Selasa pagi (23/8).
Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengatakan untuk skala Kota Makassar sosialisasi migrasi analog ke digital jauh lebih efektif jika melalui para Ketua RT dan Ketua RW.
“Para Ketua RT dan RW adalah kekuatan Makassar. Merekalah pemegang kuncinya masyarakat. Jadi kita semua yang harus paham lebih dulu, baru kita sampaikan ke warga ta nanti,” ungkap Danny Pomanto.
Sebagai kota yang terkenal dengan penerapan Sombere and Smartcity, Makassar telah berkomitmen untuk terbuka dengan pembaruan yang sesuai dengan perkembangan jaman, termasuk peralihan dari analog ke digital.
Kata Danny, selain mampu menjangkau lebih banyak siaran, peralihan ke digital juga menjadikan gambar televisi jauh lebih jernih.
“Migrasi itu perpindahan atau hijrah ke hal yang lebih baik dan mermanfaat. Kalau masih analog kadang jelek hambarnya, beda kalau sudah digital siaran televisi ta gambarnya lebih bagus dan jernih, lebih berkualitas,” jelasnya.
Danny Pomanto optimis Makassar mampu menyukseskan gerakan peralihan ini. Pasalnya, Ketua RT dan RW akan bergerak membantu distribusi Set Top Box ke warga.
“Akan ada alat yang akan dibagikan ke masyarakat. Akan dikoordinir oleh RT RW di kontainer kelurahan masing-masing,” paparnya.
Diketahui sebelum sosialisasi, dilaksanakan shalat subuh berjamaah. Kemudian dirangkaikan dengan pengukuhan Forum Masyarakat Peduli Penyiaran Sehat.