ENREKANG, Penarakyat.com — Debat Publik Perdana Pasangan calon bupati dan wakil bupati Enrekang pada pemilihan kepala daerah tahun 2024 di aula Pesantren Rahmatul Asri, Maroangin Kecamatan Maiwa telah selesai terlaksana, Minggu (27/10/2024).
Masing-masing pasangan calon telah menyampaikan visi misi yang akan di jalankan jika mendapatkan amanah dari rakyat sebagai pemimpin Enrekang 2024-2029 mendatang.
Banyak kejadian menarik yang menjadi totonton masyarakat ketika debat sedang berlangsung, hingga menjadi buah bibir yang semakin menambah panas suhu dan intensitas politik di kabupaten Enrekang.
Kejadian pertama, sesuai pantauan kata sulsel di lokasi dan diperkuat pihak pengamanan, ketika massa pendukung paslon nomor urut 2 memadati jalan poros Sidrap-Enrekang yang ngotot memaksa masuk lokasi debat namun dihalangi dan tidak mendapatkan izin. Bahkan ada yang nekat memanjat pagar namun di gagalkan oleh pihak pengamanan.
Kejadian kedua ketika mobil tim pendukung pasangan nomor urut 1 Mitra-Mahmuddin yang hendak keluar dari lokasi debat dan dihalau oleh massa pendukung pasangan nomor urut 2 H. Yusuf R-Andi Tenri Liwang.
Menurut sopir yang mobilnya dihalau, bahwa kejadiaannya begitu cepat sehingga dia merasa cukup kaget karena tidak menyangka akan mendapatkan perlakuan demikian.
“Saya agak kaget juga tadi, tidak sangka akan ada yang menghalau. Padahal kami hanya mau keluar dari lokasi debat karena beberapa urusan, tapi kita tetap positif thinking, mungkin karena cuaca panas sehingga mereka terlalu bersemangat,” ujar Sopir mobil yang tak ingin disebut namanya.
Dengan adanya dua kejadian di lokasi debat perdana, seharusnya sudah menjadi pertimbangan pihak terkait, baik dari pengamanan, KPU dan stakeholder yang terlibat dalam penentuan lokasi debat kedua pada 3 November mendatang.
Bahkan Liaison Officer (LO) Mitra-Mahmuddin, Supriadi Cupliz saat di konfirmasi menyampaikan bahwa saat acara debat berlangsung, dia sempat diskusi dengan LO paslon nomor urut 2 dan 3.
“Iya, saat debat berlangsung kami sempat diskusi dengan teman-teman LO paslon 2 dan 3. Kemungkinan besar debat kedua di adakan diluar Kabupaten Enrekang, tapi ini baru hasil diskusi kami, nanti akan kita bawa ke rapat persiapan bersama pihak-pihak terkait,” ungkap Cupliz.
Sesuai jadwal KPU, Debat Publik kedua Pasangan calon bupati dan wakil bupati Enrekang pada pemilihan kepala daerah tahun 2024 akan dilaksanakan pada 03 November 2024 mendatang. (Biway)
