SIDRAP, Penarakyat.com — Delapan kepala keluarga di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang hingga kini belum menikmati listrik PLN.
Padahal, di desa mereka yang berbatasan langsung dengan Kota Parepare, terdapat pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) milik PT UPC yang selama ini memasok listrik ke perusahaan milik negara, PLN.
Salah satu kepala keluarga, H. Samad, berharap kepada pemerintah pusat dalam hal ini Menteri BUMN, untuk memberi bantuan melalui PLN.
“Jarak rumah kami sekitar 100 meter dari kantor PT UPC, yang menikmati listrik PLN, sedangkan kami pada sore hari dan malam hari kami bergelap-gelapan. Anak cucu kami belajar hanya mengandalkan mesin genset,” tutur H. Samad.
“Kami mohon kepada Pak Menteri Erick Thohir dan PLN agar dapat membantu kami, karena sekitar 700 meter di rumah kami ada tiang kabel jaringan listrik terdekat. Kami butuh penerangan untuk mencerdaskan anak-anak kami dan untuk menambah kesejahteraan penduduk,” terangnya.
Salah satu tokoh pemuda desa setempat, La Sodding berharap pemerintah setempat dapat mengkomunikasikan ke pihak PLN dan PT UPC.
“Masyarakat yang terdiri dari delapan kepala keluarga itu berharap ada jaringan listrik sampai ke rumah rumah mereka, masyarakat siap pasang meteran, apalagi sekitar perumahan warga sementara pembangunan masjid dan pesantren,” ungkap Sodding.
Sementara itu, Camat Watang Pulu, Andi Surya Praja Hadiningrat yang dikonfirmasi, Senin (18/7/2022), menyatakan akan merespon aspirasi warga.
“Insya Allah dalam waktu dekat akan kami komunikasikan dengan PLN dan PT UPC, saya juga akan sampaikan kepala desa untuk kawal aspirasi masyarakat,” tandasnya. (Eful)
