SIDRAP, Penarakyat.com — Para pengurus Dewan pimpinan cabang (DPC) Partai Bulan Bintang (PBB), SeSulsel, telah bermufakat menyerahkan dan mendukung Dewan Pimpinan Wilayah Partai Bulan Bintang Sulawesi Selatan, – Dpw Pbb Sulsel, untuk merumuskan rekomendasi dan Sikap Pbb Sulsel pada Muktamar V Pbb, yang rencananya dihelat di Bangkabelitung.
Namun hingga saat ini, DPW PBB Sulsel, masih terus melakukan konsolidasi internal pengurus dan berkordinasi dengan beberapa pengurus Dpw Pbb provinsi lain.
Hal tersebut disampaikan Wakil Sekretaris bidang pengembangan organisasi Dpw Pbb Sulsel, Marsalim Dharma, Sabtu malam (24/8/2018) diwarkop Dottoro, Jln.Urip Sumoharjo Tello Baru Makassar.
Menurut Marsalim Dharma, banyak usulan dan saran dari pengurus Dpc, Dpw dan organisasi sayap Pbb, terkait Sikap Pbb Sulsel, termasuk sikap tetkait Calon Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal.
Kata Marsalim, ada yang masih tetap teguh mempertahankan Prof.Yusril (maksudnya, Prof.Dr.H.Yusril Ihza Mahedra); juga ada yang berkeinginan perlunya Sosok baru, termasuk usulan secara lisan beberapa pengurus Dpw dan DPC yang mendorong Ketua DPW PBB Sulsel, H. Badaruddin Puang Sabang untuk maju sebagai Calon Ketua Umum, ujar Marsalim yang juga Sekretaris KAPPU DPW PBB Sulsel ini.
Untuk rekomendasi proram dan langkah Strategis Partai Bulan Bintang kedepan agar bangkit dari Keterpurukan, kata Marsalim, ada keinginan untuk melakukan diskusi yang melibatkan pihak eksternal seperti, akademisi, politisi, kaula muda terdidik dan aktivis lainnya. Pemikiran seperti mereka sangat dibutuhkan untuk kejayaan partai kedepan.
Ketua DPW PBB Sulsel, Badaruddin Puang Sabang, tak menampik jika PBB Sulsel, belum bermufakat terkait Calon Ketua Umum dan Sekertaris Jenderal Partai Bulan Bintang ” kita (PBB Sulsel), memang tak mau latah apalagi gegabah dalam menentukan sikap, banyak hal yang harus dikaji terutama PBB masa lampau dan PBB masa datang, yang terpenting saat ini adalah membangun kesepahaman bahwa Partai Bulan Bintang harus berjaya dan meninggalkan keterpurukan caranya, inilah harus dimantangkan pada Muktamar mendatang, ujar Badaruddin Sang pegiat berbagai jenis tanaman produktif ini.
Terkait munculnya namanya sebagai salah satu figur yang di dorong untuk menyelamatkan Partai Bulan Bintang yang kini tengah berada di bibir jurang kematian, Badar, demikian sapaan akrabnya bilang, kalau saya biar jadi peketja kebun saja di kampung tapi kalau ada panggilan Suci untuk berjihad tentu tidak bisa kita menolak. (Aris)