Gubernur Sulsel  Buka FASI di Wajo

Gubernur Sulsel  Buka FASI di Wajo

28 nov

WAJO, penarakyat.com — Gubernur Sulawesi Selatan Prof. H. Muh. Nurdin Abdullah membuka secara resmi Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke XI tingkat Provinsi Sulsel yang di pusatkan di Kabupaten Wajo, Sabtu (28/11/2020).

Dalam sambutannya, Gubernur Sulsel Mengharapkan agar FASI yang ke XI ini menjadi ajang untuk bisa mencetak dan melahirkan generasi masa depan yang qurani.

Pada kesempatan itu, Nurdin Abdullah mengungkapkan, tahun ini menyiapkan insentif sebanyak 2.500 guru mengaji. “InsyaAllah tahun depan sambil menunggu data yang valid, menyiapkan insentif sebanyak 10.000 guru mengaji,” ungkapnya.

Bupati Wajo H. Amran Mahmud mengharapkan agar melalui momentum FASI ini, bisa mencetak generasi-generasiqurani dan insani yang menjadi harapan masa depan. “Tenyunya juga menjadi tanggungjawab kita utamanyapemerintah untuk menyiapkan anak-anak menjadi generasi-generasi yang berakhlakul karimah,” ujarnya.

Tentunya FASI ini kata Amran mahmud, menjadi salah-satu ruang bagi anak untuk berkompetisi dalam meningkatkan kapasitas diri bahkan memberikan motivasi untuk bisa berprestasi khususnya didalam membangun keummatan.

Sementara Ketua Umum Panitia FASI ke XI tingkat Sulsel, Hj. Sitti Maryam dalam sambutannya menuturkan, FASI merupakan salah-satu wadah yang penting dan strategis untuk mewujudkan generasi yang sholeh dan sholeha yang beraqidah. Selain itu juga sebagai wadah memotivasi anak untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT dan sebagai ajang silaturahim bagi anak-anak muslim di Indonesia

“FASI ini sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT dalam mengembang anmanah untuk membina karakter anak menjadi generasi emas indonesia yang memiliki karakter beriman dan bertaqwa,” ujarnya.

Pembukaan FASI yang digelar di Ruang pola Kantor Bupati Wajo ini, dihadiri oleh Ketua PW DMI Sulsel, Mayjen TNI Purn HM Amin Syam, Ketua DPW BKPRMI Sulawesi Selatan, ustadz Hadid Hasan Palogai, Bupati Wajo H. Amran Mahmud, Wakil Buoati Wajo H. Amran SE, dan Forkopimda serta undangan yang hadir. Selain itu juga dihadiri oleh 24 Kabupaten/kota se Sulsel secara virtual. (humas/ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *