HMR FC Juarai Pola Utama Cup I

HMR FC Juarai Pola Utama Cup I

SIDRAP, Penarakyat.com — Tim tuan Rumah HMR FC berhasil keluar sebagai juara pada turnamen sepakbola Pola Utama Cup I, yang berlangsung di Lapangan Sepakbola Lancirang, Minggu petang (5/2).

HMR FC yang banyak dihuni pemain Handal Sidrap berhasil keluar sebagai juara setelah menang drama adu pinalti terhadap penantangnya Pintang Utama dengan skor 5-3.

Kedua tim yang tampil di partai puncak sukses memperlihatkan permainan yang menarik di hadapan ribuan penonton yang memadati pinggir lapangan Lancirang. Skor kacamata bertahn hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan.

5 algojo penalti HMR Fc yang ditunjuk pelatih Hamka sukses menyarangkan bola ke gawang Pinrang Utama. Sementara 2 penendang Pinrang Utama gagal.

Hasil ini mengantarkan tim tuan rumah yang bermarkas di Lancirang sebagai juara I dan berhak mendapat tropi bergilir Pola Utama Cup I dan uang pembinaan sebesar Rp10 juta.

Sementara Pinrang Utama harus puas di posisi runner up dengan uang pembinaan Rp5 juta. Di peringkat ketiga, ada tim asal Parepare, Pare Utama yang sukses mengalahkan Makassar Selection diperebutan Posisi ketiga dan keempat.

Ketua DPRD Sidrap, H Zulkifli Zain Zulkifli Zain saat menutup turnamen ini mengaku sangat mengapresiasi kegiatan olahraga di Sidrap, sebagai bagian dari pembinaan generasi muda dan menghindarkan mereka dari pergaulan negatif.

Kedepan, kata H Filli, turnamen olahraga seperti ini harus digalakkan sebagai upaya memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarajat. Iapun siap menggelar kegiatan serupa bersama rekan-rekan di DPRD. Soal penganggaran, ia berharap turnamen maupun kompetisi sepakbola tidak lagi melibatkan masyarakat, namun dibebankan di APBD sebagai bukti kepedulian pemerintah dalam pembinaan olahraga di Sidrap.

Ketua DPD II Partai Golkar Sidrap itupun sempat membagi-bagikan bola di jeda babak pertama. H Filli didampingi ketua Askab PSSI Sidrap, H Jamil Hasyim dan sejumlah anggota DPRD Sidrap dan tokoh pemuda dan tokoh masyarakat setempat.

Turnamen ini digagas tokoh pemuda Lancirang, Zainal Husain dan diikuti 32 tim dari berbagai daerah. Turnamen menggunakan sistem gugur di babak penyisihan. (Ady Sanjaya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *