MAKASSAR, Penarakyat.com —Hubungan kemitraan Media dengan jajaran Polres Luwu Timur nyaris renggang lantaran perbuatan oknum Mapolres setempat. Namun itu langsung diperbaiki kembali hubungan komunikasi kedua lembaga saling berbeda ini.
Hal tersebut disikapi tegas dari DPW Join Sulsel yang mengingatkan Kapolres Luwu Timur, AKBP Leonardo Panji Wahyudin soal kerenggangan Kemesrahan antara Polres Lutim dengan wartawan di Luwu Raya di penghujung tahun 2018 yang selama ini dijaga.
Begitu kabar kurang sedap ini sampai ke Makassar [JOIN SULSEL] Rifai Manangkasi, selaku senior Jurnalis, yang juga Ketua JOIN Sulsel ini langsung rapat menjaga Solidaritas ke-wartawan, langsung meliris sikap tak terpuji oknum pejabat Kapolres Lutim yang langsung menegur koresponden Sindonews, melihat aksi Fitrah , mengabadikan kedatangan Ketua Pengadilan Negeri setempat.
Rifai tidak tinggal diam , malah menuduh oknum Kapolres ini ia tidak menerima (aprofesinya) dibentak hanya karena rekan dari Sindonews, mengambil gambar saat Kapolres Lutim menerima Ketua PN setempat.
Diantara rilis Rifai , mengatakan, Kalau alasan privacy, ya lebih dulu disampaikan kepada adik-adik. Tapi jangan main semprot.
JUJUR AKUI KEHILAPAN
Hanya berselang hitungan beberapa jam, ternyata sentuhan Ketua Join Sulsel Rifai Manangkasi, untuk menjaga silaturahmi (Kemesrahan) antara Polisi – Wartawan.
Akhirnya, AKBP Leonard Panji Wahyudi, karena Allah, secara jujur mengakui kehilapannya, yang baru saja diucapkan ke Fitrah, Journalis yang bertugas di Luwu Raya .
Lantas kebesaran hati, sosok AKBP Leonardo Panji Wahyudin, melakukan pertemuan dengan
sejumlah jurnalis yang bertugas di Kabupaten Luwu Timur, dan mengclearkan insiden yang memantik JOIN Sulsel bersuara keras.
“Sudah saya clearkan dengan teman-teman jurnalis di sini bang,” ujar Leonardo ke Rifai.
Menurutnya, saat itu hanya bermaksud menerima Ketua PN Luwu Timur yang hendak melaporkan kasusnya dan bermaksud memberi rasa aman dan nyaman.
Kalau pun, sikap saya membuat ketersinggungan maka saya anggap kekhilafan dan mohon maaf, ujar mantan Kasubdit Tipikor Polda Sulsel ini.
Ke depan, ujar perwira dua melati di pundak ini akan dijadikan pengalaman berharga baik pribadi maupun rekan-rejan Jurnalis agar bisa lebih bersirnergi.
“Pak Rifai yang sahabat saya sampaikan salam hangat saya buat rekan-rekan anggota Join dan mari kembali merajut kemitraan,” harap Leonardo P. Wahyudi, begitu pesannya lewat telpon bimbing ke Rifai, yang juga meneruskan hasil pertemuan dengan salah satu wakil Ketua DPP JOIN . ” Inilah [pejabat ] sosok Leonardo P. Wahyudi yang patut dicontoi mengakui kehilapannya sebagai hamba Allah”. (JNN-NAS)