SIDRAP, Penarakyat.com — Memastikan bantuan tepat sasaran pada penerima manfaat, proses penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) di tiga Desa paling terpencil di wilayah Kabupaten Sidrap langsung mendapat pengawalan pihak aparat Keamanan setempat.
Ada tiga desa bertetangga di bagian timur Sidrap yakni Desa Belawae, Buntu Buanging dan Dengeng-Dengen di Kecamatan Pitu Riase, menyerahkan bantuan tersebut, Jumat (22/05/2020).
Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di masing-masing Kantor Desa. Disaksikan Kapolsek Pitu Riase IPDA Andi Aswan, S. S,Sos, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sidrap H. Abbas Aras, SP, MAP, termasuk Camat Pitu Riase A. Mukti Ali, SE. M.Adm. Pemb.
Para Kades masing-masing Belawae M. Yasir, Kades Buntu-buanging Ramli,P dan Kades Dengeng-dengen Mustahir Tekka menyerahkan bantuan secara simbolis.
Hadir pula BKTM Desa belawae BRIPKA Kartuti, BKTM Desa Buntu-Buanging BRIPKA Arwan Rahim dan BKTM Desa Dengeng-Dengeng BRIPKA M. Iqbal serta Staf Desa dan Panitia pendamping masing-masing Desa.
Adapun rangkaian kegiatan diawali penyerahan bantuan di kantor desa Belawae oleh Kepala Dinas PMD-PPA H. Abbas Aras.
Di Desa itu, tiga warga miskin mewakili 118 masyarakat penerima manfaat Rp600 ribu per-KK ini yakni Abdullah, ST. Marni dan La Cangki.
Bantuan BLT-DD ini diakumulasikan selama tiga bulan yaitu bulan April, Mei dan Juni 2020, masing-masing Rp200 ribu perbulan.
Selanjutnya, penyerahan berlanjut di kantor Desa Buntu-buanging telah diserahkan BLT dana desa secara simbolis pada 10 orang perwakilan, masing-masing I Timang, Sahibu, Baco Ropi, I Munira, Hamsah Ismail, Mashuri, Suardi, Amirudin, Dg Matajang, I Rosmani.
Adapun jumlah penerima manfaat keseluruhan di Desa Buntu Buanging sebanyak 76 KK.
Penyerahan bantuan BLT itu kemudian ditutup di kantor desa Dengeng-dengen dengan masyarakat penerima BLT 4 orang diantaranya I Lareng, Nasrullah, I Hatu dan ibu Atti.
Jumlah penerima BLT di Desa ini sebanyak 220 KK dengan akumulasi sama dengan desa sebelumnya.
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek Pitu Riase Andi Aswan memberikan himbauan kamtibmas, terutama instruksi pemerintah untuk melakukan shalat Ied dirumah, dan tidak membuat kegiatan perayaan Idul Fitri secara berlebihan.
“Ada tiga point penting penekanan saya sampaikan pada tokoh masyarakat, tokoh agama. pemuda dan para Imam Masjid dan Iman Desa untuk tidak melakukan pelaksanaan shalat Ied di lapangan maupun di Masjid, namun dilakukan dirumah saja masing-masing,”ungkap Andi Aswan yang juga mantan KBO Satuan Intelkam Polres Sidrap.
Adapun tiga point penting yang dihimbaukan pada tiga Desa guna mencegah penularan wabah Covid-19 tersebut yakni :
1. Menghimbau pada warga masyarakat untuk tidak melaksanakan kegiatan shalat IED dimesjid atau lapangan srsuai himbuan pemerintah.
2). Menghimbau kepada warga agar shalat ied dilaksanakan dirumah sesui dengan himbauan perintah untuk mencegah penularan wabah Virus Corona (Covid-19).
3). Menghimbau kepada warga untuk tetap menjaga jarak serta memakai masker apabila keluar rumah dan melakukan kegiatan berkumpul. (Ady)