Karang Taruna Peringati Maulid, Bupati Wajo  Singgung Soal Ahlak 

Karang Taruna Peringati Maulid, Bupati Wajo  Singgung Soal Ahlak 

WAJO, penarakyat.com – Bupati Wajo, Amran Mahmud menghadiri Maulid Akbar dan Pengajian di Ruang Pola Kantor Bupati, Kegiatan keagamaan ini merupakan rangkaian dari HUT Karang Taruna ke-61 tingkat Kabupaten Wajo, Kamis malam (14/10/21).

Di pengajian dan maulid yang bertema “Teladani Akhlak Rasulullah dan Jaga Ukhuwah Islamiyah,”, Amran Mahmud dan istrinya berbagi tugas. Amran membawakan sambutan, dan Sitti Maryam didaulat memberikan tausiah. Sedangkan dai kondang pengisi acara Cahaya Hati di ANTV, tampil menyampaikan hikmah maulid.

Saat menyampaikan sambutan, Amran Mahmud mengatakan, kehadiran Karang Taruna sangat terasa konstribusinya membantu Pemkab Wajo dalam menghadapi berbagai masalah sosial kemasyarakatan.

“Apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya saya sampaikan kepada Karang Taruna Wajo,  atas segala kerja keras yang dilakukan Pengurus Karang Taruna Kabupaten, Kecamatan hingga ke tingkat  desa dan kelurahan yang telah terasa konstribusinya bersinergi dengan Pemkab Wajo dalam berbagai aktivitas aktivitas sosial,” kata Amran Mahmud.

Pada kesempatan itu, Ketua ICMI Wajo ini juga mengajak untuk selalu memaknai 3S, yakni sipakatau, sipakainge dan sipakalebbi. Apalagi, di era kebebasan dan digitalisasi saat ini, orang dengan mudah saling menyerang, mencaci, memaki dan mencemooh, maupun saling menjatuhkan.

“Karena itu saya berharap dengan kegiatan positif yang kita lakukan hari ini, mari kita terus berusaha untuk mengedukasi dan mengajak seluruh komponen masyarakat agar ahlakul karimah, budi pekerti yang semakin hari semakin banyak bergeser tetap kita jaga dan kuatkan kembali dalam seluruh aspek kehidupan kita,” katanya.

Sementara itu, Sitti Maryam dalam tausiyahnya, terlebih dahulu mengaku bangga bisa hadir bersama pemuda pemudi Karang Taruna. Ia mengajak pengurus dan kader yang hadir untuk selalu bersyukur dan mengambil bagian dalam kemaslahatan umat.

“Mari kita berfastibaqul khairat. Pemuda harus tau fungsinya. Dannketika pemuda sudah tau fungsinya, maka mudah-mudahan bisa saling menyemangati dan memberi arti dimanapun dia berada,” jelasnya.

Ketua Karang Taruna Abdul Rahim menyebutkan, Maulid Akbar ini merupakan rangkaian dari HUT Karang Taruna ke 61. Selain itu, pihaknya juga melakukan study Karya Bakti Karang Taruna (KBKT) dengan tema “Konsisten Berkarya untuk Bangsa” yang dikemas dalam berbagai kegiatan olahraga dan seni. Bakti sosial dan keagamaan.

Maulid akbar yang digelar Karang Taruna Wajo hingga pukul 23.00 Wita, turut dihadiri jajaran Forkopimda atau yang mewakili, beberapa anggota DPRD Wajo, perwakilan organisasi, serta sejumlah pengurus dan kader Karang Taruna. (hms/zul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *