MAKASSAR, penarakyat.com — Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Irman Yasin Limpo, langsung membentuk tim yang beranggotakan 11 orang untuk melakukan investigasi kasus dugaan penganiayaan siswi SMP 5 Pinrang yang videonya beredar di Facebook.
Selain melakukan invetigasi duduk persoalannya, tim ini juga akan mendampingi korban dan mengawal kasus tersebut bersama pihak kepolisia,
Irman mengatakan, saat ini ada yang salah di lingkungan sekolah, dimana pendidikan di lingkup sekola tidak hanya menciptakan manusia yang pintar, tapi juga harus menciptakan manusia yang bermoral.
“Lebih tekhnisnya akan dilakukan oleh tim. Dan dalam kasus ini polisi sudah bekerja,” kata Irman Senin (21/11/2016).
Dirinya berharap harus dicipakan atmosfir adat yang baik di sekolaah karena dengan begitu akan ada pencegahan permanen. “Intinya kita harus menciptakan manusia berbudi bukan hanya pintar,” ujarnya. (atho)