MAKASSAR, penarakyat.com — Pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Manggala Makassar, memeriksa Kepala Sekolah dan sejumlah guru SMP 20 Manggala, kaitan dengan dugaan kekerasan seksual oleh tenaga honorer sekolah terebut terhadap belasan siswa, Senin (24/10/2016).
Sementara itu, dihari ketiga laporan salah seorang korban, AG, pelaku NN hingga kini masih buron. Pantauan penarakyat.com di Polsek Manggala, selain Kepala Sekolah dan sejumlah guru, juga nampak korban AG didampingi orang tuanya bersama Lembaga Perlindungan Anak.
Pemeriksaan saksi guru dan Kepala Sekolah ini merupakan salah satu tuntutan para orang tua siswa, yang melakukan protes hari Sabtu lalu, menuntut pihak sekolah ikut bertanggung jawab dengan melaporkan pelaku yang hingga kini masih buron.
Humas SMP Negeri 20 Manggala, Ruslam mengatakan kedatangan mereka sebagai aksi solidaritas terhadap kepala sekolah.
“Kita hanya solidaritas sama Kepala Sekolah, karena dia diperiksa di dalam (Polsek Manggala),” katanya.
Seperti dilansir penarakyat.com sebelumnya, kasus kekerasan seksual yang dialamo oleh belasan siswa SMP Negeri 20 Manggala ini terungkap, setelah salah satu korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke pihak kepolisian.
Pelaku berinisial NN yang merupakan tenaga honorer disekolah tersebut, dengan mengiming-imingi para korban dengan ilmu kebal.
Kejadian tersebut diduga sudah berlangsung lama, dan dilakukan di ruang pramuka, setelah pulang sekolah atau keadaan sekolah sepi. (atho)