Sengkang, Penarakyat.com – Merespon maraknya keluhan mengenai lambatnya pelayanan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Wajo akhir-akhir ini mendorong Ketua DPRD Wajo H.M Yunus Panaungi untuk melakukan kunjungan “blusukan” ke instansi tersebut Senin (19/2/2018).
Kunjungan yang dilakukan pada pagi hari oleh Ketua Harian Golkar Wajo itu mengecek kondisi pelayanan di kantor yang berada di Jl Lontara, Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
“Ternyata antreannya benar seperti antrian pembagian sembako,” kata Yunus Panaungi menyaksikan warga yang mengurus dokumen kependudukan mengantri sejak pagi buta untuk mendapatkan pelayanan.
Dari hasil kunjungannya tersebut Sekertaris DPD Partai Golkar Kabupaten Wajo ini menilai bahwa penyebab antrian ini tak lain adalah kelengkapan berkas yang kurang dari warga yang meminta pelayanan. Sebaliknya Legislator senior ini justeru mengapresiasi pelayanan staf Disdukcapil cukup maksimal. “Hasil monitoring tadi, pelayanan staf di capil cukup baik, cuma kadang ada warga yang tidak memenuhi syarat kelengkapan berkas dari aparat desa tempat tinggalnya dan protes ketika tidak dilayani,” katanya.
Disamping itu antrian panjang itu juga disebabkan karena sempitnya area kantor dan jaringan internet yang menghubungkan dengan server data kependudukan kadang bermasalah “Masalahnya juga kantor Capil yang sempit jadi kelihatan membludak dan Jaringan juga kadang lemot” jelas Yunus Panaungi.
Untuk mengatasi antrian panjang ini ia menginstruksikan kepada pihak Disdukcapil agar melakukan sosialisasi massif terkait syarat mengurus administrasi kependudukan kepada masyarakat agar mereka datang ke kantor Disdukcapil dengan berkas dan dokumen yang lengkap.
“Kita minta Disdukcapil agar massif sosialisasi. Selain itu kita berharap ada aturan menteri agar pengurusan administrasi kependudukan bisa dilakukan di setiap kecamatan sehingga memudahkan warga,” pungkasnya.(Advertorial)