WAJO, penarakyat.com — Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Wajo Haedar menegaskan bahwa Badan Ad Hoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) harus menjaga integritas dan netralitas.
Hal teresebut diungkapkan, usai melantik dan mengambil sumpah anggota Panitia Pemilihan Kecamatan Aula Sallo Hotel Lantai I, Rabu (04/1/2023).
Dalam sambutannya, Ketua KPU Wajo Haedar mengatakan, KPU adalah salah satu lembaga nasional yang dipercaya melaksanakan hajatan besar yakni Pemilu.
“Makanya, KPU sebagai pelaksana teknis harus mempunyai perangkap yang lengkap, salah-satunya pelantikan PPK se Kabupaten Wajo yang dilaksanakan hari ini,” ungkapnya
Sebagai penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu), Komisi pemilihan Umum (KPU) bersama jajaran harus menjaga integritas dan netralitas.
“Saya harapkan kepada PPK yang baru dilantik untuk menjaga integritas dan netralitas. Integritas dan netralitas harga mati bagi kita sebagai penyelenggara Pemilu,” tegasnya.
Haedar mengharapkan anggota PPK sebagai ujung tombak dalam pemilu tingkat kecamatan mampu membagun kerjasama dan solidaritas yang baik, utamanya dalam internal dan kepada semua pemangku yang ada di kecamatan.
“Ketika kita mampu membangun kerjasama dan soildaritas, Insya Allah maka pekerjaan kita akan dimudahkan,” ujarnya.
Haedar mengungkapkan, kalau KPU adalah sebuah lembaga layanan, yang wajib melayani beberapa kelompok, salah-satunya kelompok masyarakat sebagai kelompok pemilih. Sebagai lembaga layanan harus memberikan sosialisasi terbaik kepada masyarakat.
Hadir dalam pelantikan anggota PPK se Kabupaten Wajo ini, Pelantikan tersebut dihadiri, Wakil Bupati Wajo H. Amran SE, Ketua DPRD Wajo HA. Alauddin Palaguna, Ketua Bawaslu Wajo Dr. Abdul Malik, Forkompinda, Komisioner KPU dan Camat.(zah/jm)