ENREKANG, Penarakyat.com — Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPS) TK-SD Kabupaten Maros melakukan kunjungan studi edukasi ke SD Negeri 1 Enrekang, Selasa (27/5/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari berbagai inovasi dan praktik baik dalam bidang pendidikan, khususnya terkait pengawasan, pembelajaran, dan manajemen sekolah di Kabupaten Enrekang.
Rombongan KKPS Maros yang terdiri dari 24 pengawas TK-SD disambut langsung oleh Plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Enrekang, Erik, S.IP., M.M., didampingi oleh Kabid GTK Sulfian, S.Pd., M.Pd., Korwil Dikbud Enrekang-Cendana H. Jaddu, Koordinator Pengawas (Korwas) Andi Suhardiman, serta jajaran pengawas lainnya.
Koordinator Pengawas KKPS Maros menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk menyerap inspirasi dan pengalaman positif dari dunia pendidikan di Enrekang.
“Kami ingin mengamati dan meniru berbagai inovasi dan praktik terbaik yang diterapkan di sini. Apalagi kita tahu bahwa IPM Enrekang termasuk salah satu yang tertinggi di Sulsel, dan pendidikan adalah salah satu indikator utamanya,” ungkapnya.
Plh Kadis Dikbud Enrekang, Erik, mengaku bangga dan terhormat atas kunjungan dari KKPS Maros. Ia bahkan menyisihkan agenda pentingnya di Makassar demi menyambut para tamu dari dunia pendidikan.
“Bagi kami, memuliakan tamu adalah prioritas. Kunjungan ini juga menunjukkan betapa pentingnya peran pengawas sekolah dalam menjaga mutu pendidikan,” ujar Erik.
Dalam sambutannya, Erik juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pengawas, guru, dan pejabat dinas.
Ia menilai, pengawas sekolah adalah mitra strategis dalam menyelesaikan berbagai tantangan pendidikan.
“Sering kali saya mendapat solusi terbaik dari para pengawas dan guru di lapangan,” tuturnya.
Ia juga mengapresiasi sikap para pengawas yang menunjukkan jiwa besar dan kebersamaan dalam bekerja sama dengan jajaran Dinas Dikbud, meski banyak pejabatnya berasal dari generasi muda.
“Kami belajar dari semangat, kebijaksanaan, dan ketulusan bapak-ibu pengawas dalam bekerja,” tambahnya.
Kegiatan ini diawali dengan penyambutan adat berupa Tari Padduppa, atraksi Polisi Cilik, dan pertunjukan Bertutur oleh siswa-siswi SDN 1 Enrekang.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan berbagai praktik baik oleh Korwas Enrekang, Andi Suhardiman.
Studi edukasi ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antar-daerah dalam peningkatan mutu pendidikan di Sulawesi Selatan. (Achi)
Tinggalkan Balasan