PAREPARE, Penarakyat.com–Lapas IIA Parepare terus berkomitmen dalam memberikan pembinaan keagamaan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut adalah penyelenggaraan layanan ibadah gereja bagi petugas dan WBP yang beragama Kristen, bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kota Parepare dan Forum Musyawarah Antar Gereja (FORMAG) Parepare.

Kegiatan yang dilaksanakan secara rutin ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, serta kesadaran beragama bagi WBP, sebagai bagian dari upaya pembinaan mental dan spiritual selama menjalani masa pidana. Dengan adanya program ini, diharapkan para WBP dapat lebih mendekatkan diri kepada Tuhan serta memperbaiki diri demi kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti.

Pada Minggu, 23 Februari 2025, mulai pukul 12.00 WITA, telah dilaksanakan pelayanan ibadah gereja yang diikuti oleh pegawai dan WBP yang beragama Kristen, bersama jemaat dari Gereja Kasih Anugerah yang berlokasi di Jl. Industri Kecil, Kelurahan Bukit Indah, Kecamatan Soreang, Kota Parepare. Kegiatan ibadah dipimpin langsung oleh Pendeta Dina Pasa.

Pelaksanaan ibadah setiap Minggu menjadi momen penting bagi WBP Kristen dalam memperingati kebangkitan Kristus dan karya keselamatan-Nya. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari program pembinaan kepribadian yang diberikan secara rutin oleh Lapas IIA Parepare.

Untuk pembinaan agama Kristen, layanan ibadah dilaksanakan secara daring tiga kali dalam sebulan dan secara tatap muka empat kali, dengan bimbingan rohaniawan yang ditunjuk oleh lapas.

Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto, A.Md.IP, S.H., mengapresiasi dan mendukung penuh pelaksanaan pembinaan dan bimbingan keagamaan secara rutin dan terjadwal.

Ia menegaskan bahwa lapas selalu memberikan ruang, tempat, dan waktu bagi WBP untuk menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan masing-masing, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan dan Pasal 29 UUD 1945.

Selain layanan ibadah bagi WBP Kristen, Lapas IIA Parepare juga bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kota Parepare dalam memberikan penyuluhan keagamaan.

Sebanyak 10 petugas penyuluh agama Islam dan satu petugas penyuluh agama Kristen aktif melaksanakan penyuluhan agama setiap hari Senin hingga Kamis.

Kegiatan pelayanan ibadah gereja ini berlangsung dengan lancar dan tertib, serta tetap memperhatikan protokol kesehatan demi kenyamanan bersama. (Ibas)