Abbatireng, penarakyat.com – Sebagai salah satu kontarktor hulu migas di bawah kendali SKK Migas, Energy Equity (Sengkang) Pty.Ltd – EEES senantiasa menelurkan program-program CSR tepat guna untuk masyarakat sekitasnya, salah satunya adalah Program Pemanfaatan Pekarangan yang nampaknya telah membuahkan hasil. Salah satu desa peserta program yang memperlihatkan keberhasilan yang cukup menggembirakan adalah Desa Abbatireng. Hal itu Nampak dari kunjungan Manajemen EEES ke lokasi CSR di Desa Abbatireng, Field Operations Manager EEES Hartono didampingi oleh Tim CSR berkunjung ke lokasi pemanfaatan pekarangan di Labempa, jalan poros Gilireng Abbatireng, rombongan disambut oleh Kepala Desa Desa Abbatireng H. Andi Sampewali beserta warga peserta program.
Dalam kunjungan FOM EEES melihat secara langsung tanaman sayuran segar yang tumbuh subur di lahan-lahan pekarangan warga. Lahan pekarangan yang dulunya yang dulunya tidak dimanfaatkan kini ditumbuhi beraneka sayuran mulai dari kangkung, bayam, pare, mentimun, terong dan sawi hijau.
Kepala Desa Abbatireng H. Andi Sampewali menyatakan terima kasih atas perhatian EEES untuk membantu warga dalam mengubah pola pikir sehingga mampu memanfaatkan pekarangan untuk memenuhi kebutuhan sayuran “ Kami ucapkan terima kasih kepada pihak CSR EEES dimana sudah membantu warga kami dalam memanfaatkan pekarangan, program ini telah menginspirasi kami untuk menjalankan program serupa untuk penanaman sayur-mayur dengan menggunakan anggaran desa” kata Kepala Desa Abbatrieng dua periode ini.
Lebih lanjut H. Andi Sampewali mengharapkan agar program pemanfaatan pekarangan ini dapat dilanjutkan ke warga Desa Abbatireng lainnya. “ Banyak warga lain belum masuk sebagi peserta program yang termotivasi untuk ikut juga memanfaatkan pekarangan setelah melihat keberhasilan ini, bahkan ada sudah membuat pagar sendiri dan minta agar diberikan bibit ” tambahnya.
Sementara itu CSR Supervisor EEES Andi Gustina dalam komentarnya mengatakan bahwa program ini adalah bentuk kepedulian EEES terhadap masyarakat sekitar “ sekilas program ini kelihatan sepele namun seperti yang kita lihat sendiri, ternyata manfaatnya besar, disamping membantu ekonomi keluarga juga sangat bermanfaat bagi kesehatan dan lingkungan” katanya.
Program Pemanfaatan Pekarangan EEES digagas akhir tahun 2017 dengan mendorong warga di 3 Desa terdekat dari lokasi untuk menanam sayur-sayuran secara organik di pekarangan rumah, untuk membantu warga EEES menyiapkan bibit sayuran, pupuk organik, pestisida organik , pot dan polybag. Program yang didampingi oleh penyuluh pertanian setempat ini diharapkan dapat mengubah pola pikir warga untuk dapat mandiri sayur mayur dan sekaligus memperindah pekarangan (Adv)