Di setiap detik yang melaju cepat,
ada doa yang tak pernah terlambat.
Tersiar cahaya di lembar takdir,
mengubah gelap menjadi mahsyur.
Seperti tajuk utama di langit luas,
namamu terbit tanpa batas.
Mengalir di setiap alinea hati,
menjadi naskah suci tanpa revisi.
Di ruang editorial takdir Ilahi,
doa-doa terbit tanpa henti.
Menjadi headline di langit tinggi,
mengantar rahmat, membuka rezeki.
Sejarah dan Makna Sholawat Nariyah
Sholawat Nariyah adalah salah satu bentuk sholawat yang diyakini memiliki keutamaan besar bagi umat Muslim. Beberapa pendapat menyebutkan bahwa sholawat ini disusun oleh Syekh Nariyah, seorang sahabat Nabi Muhammad SAW yang selalu berdoa demi keselamatan dan kesejahteraan beliau. (Detik)
Ada pula yang meyakini bahwa sholawat ini merupakan bagian dari Sholawat Tafrijiyah Qurthubiyah, yang bermakna doa pembuka segala kesulitan. Di Maroko, ia dikenal sebagai Sholawat Taziyah, diambil dari nama kota tempat asal pengarangnya. Kata “Nariyah” sendiri diyakini berasal dari “naar” yang berarti api, menggambarkan kecepatan terkabulnya doa bagi yang membacanya dengan penuh keikhlasan. (Liputan6)
Keutamaan Membaca Sholawat Nariyah
Sholawat Nariyah dipercaya memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Menghilangkan Kesulitan – Membaca sholawat ini dapat membantu seseorang dalam mengatasi berbagai persoalan hidup. (Liputan6)
- Membuka Pintu Rezeki – Banyak yang meyakini bahwa sholawat ini dapat memperlancar rezeki bagi yang membacanya dengan niat yang baik. (NU Online)
- Memperoleh Syafaat Nabi – Sholawat ini menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Rasulullah SAW dan mendapatkan pertolongannya di hari akhir. (Detik)
Bagi mereka yang ingin mendapatkan manfaatnya, disarankan untuk membaca Sholawat Nariyah dengan penuh keyakinan dan keikhlasan. Dalam kehidupan yang penuh dinamika, sholawat ini menjadi seperti berita baik yang selalu dinantikan—membawa ketenangan, keberkahan, dan harapan di setiap hembusan doa.
(Jum)
Baca Juga:
Tinggalkan Balasan