MAKASSAR, Penarakyat.com — Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Hamidin tetap mensupport dan mengapresiasi jajaran Polres Sidrap atas pengungkapan temuan narkoba imitasi sebanyak 7 kg beberapa hari lalu.
Hal tersebut dikemukakan Kapolda Sulsel pada awak Media di Makassar, Rabu (13/03/2019), siang tadi.
Irjen Hamidin mengatakan, hasil uji laboratorium memastikan tujuh kilogram paket diduga sabu yang disita Polres Sidrap adalah tawas.
Meski demikian dia tetap menyemangati serta mengapresiasi anak buahnya dijajaran Mapolres Sidrap tersebut karena peka dan cekatan terhadap apapun yang dianggap mencurigakan.
“Saya pikir itu harus kita apresiasi. Jadi langkah yang maju, kita bisa membuktikan ini narkoba atau tidak,” katanya di depan kantor Nahdlatul Ulama (NU) Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Rabu tadi.
Mantan Deputi III Bidang Kerjasama Internasional BNPT ini menampik jika polisi terkecoh atas temuan itu.
“Tidak ada istilah polisi terkecoh. Ini namanya tidak terkecoh, tapi peka dan cekatan menindak lanjuti langsung terhadap semua laporan masyarakat, apapun itu. Makanya, saya memberikan apresiasi kepada anak buah saya,” katanya.
Soal begitu cepatnya indivasi disebar itu adalah sabu, Hamidin berdalih jika dilihat kasat mata barang tersebut sangat mirip dengan sabu. Oleh karen itu segera dilakukan pemeriksaan laboratorium.
“Ini menunjukkan kita bekerja kian profesional,” ujarnya. (Ady)
