ENREKANG, Penarakyat.com — Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) bersama Pemkab Enrekang menggelar Pelatihan Pemandu Wisata Gunung.
Acara ini berlangsung di Villa Bambapuang, 12-17 September 2022. Pelatihan dibuka langsung oleh Bupati Enrekang Muslimin Bando.
Pelatihan ini menghadirkan pemateri yakni Muh. Ika Susanto Pengurus DPP APGI dari Yogyakarta, Mustari Zainal dan Indar Jaya selaku Pengurus APGI Sulsel, dan Arlen Kolinug selaku pengurus DP-Prov APGI Sulawesi Utara.
Dalam sambutannya, Bupati memotivasi para pemandu wisata, dan mengajak seluruh stakeholder pariwisata agar memberi pelayanan terbaik bagi wisatawan.
“Mulai dari cara senyum, bagaimana basa-basinya, semua ada tekniknya. Dan seringkali hal-hal sederhana namun penting seperti itulah yang membuat wisatawan terkesan, ingin kembali datang, dan secara tidak langsung ikut mempromosikan pariwisata kita. Jadi intinya berikan pelayanan yang menyenangkan,” urai Bupati.
Apalagi pemandu wisata gunung, harus punya kompetensi lebih. Bagaimana agar wisatawan tidak merasa capek. Justru malah semakin bersemangat berwisata gunung.
“Semua itu ada caranya, dan akan dipelajari selama 6 hari kedepan. Terimakasih pada pemateri yang sudah berkenan hadir, dan kepada para peserta agar mengikuti pelatihan dengan baik ,” kata Bupati.
Muh. Ika Susanto menjelaskan, kapasitas SDM pariwisata dan ekonomi kreatif harus terus ditingkatkan. Untuk menyesuaikan dengan perkembangan dan kondisi kekinian.
“Kita berupaya meningkatkan kapasitas SDM agar para pelaku wisata memahami dan memiliki pengetahuan serta motivasi dan kompetensi, sehingga bisa memenuhi standar kompetensi kerja pemandu wisata,” tegasnya. (Sudi/Mbass)