SIDRAP, Penarakyat.com — Masyarakat Kabupaten Sidrap benar-benar harus mengencangkan imun dan psychal distancing.
Pasalnya, warga yang terpapar virus corona atau covid-19 di Sidrap ini mulai bertambah menjadi 8 orang pasien dari semula 2 orang.
Hal itu dibenarkan Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Sidrap, Ishak Kenre melalui telpon celuler, Senin malam, (6/4/2020).
“Update Covid-19 hari ini pada pukul 18.00 wita itu pasien positif bertambah menjadi 8 orang. Totalnya ada 10 positif dan 2 sembuh, sisanya 8 masih di rawat,” ucapnya.
Tambahan pasien positif itu berjumlah 7 orang dari eks jamaah umroh yang saat ini dirawat intens oleh tim medis di Rumah Sakit (RS) Arifin Nu’mang Rappang.
Sedangkan 1 pasien positif lainnya di rawat di RS rujukan Covid-19 di Makassar. “Yang 7 orang PDP ini dinyatakan positif berdasarkan hasil pemeriksaan Swab,” katanya.
Saat ini, di RS Arifin Nu’mang juga masih merawat 8 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang juga masih menunggu hasil pemeriksaan Swab.
“Total di RS Arifin Nu’mang masih ada 15 PDP, 7 diantaranya positif dan 8 masih menunggu hasil pemeriksaan Swab,” ucap Jubir Covid-19.
Sementara itu, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Sidrap sebanyak 77 orang, kemudian 16 PDP dan 5 diantaranya dinyatakan sembuh.
Disis lain, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidrap sangat serius dan terus memberikan pelayanan terbaik dalam menangani wabah Covid-19 ini
Karenanya, Ishak Kenre mengimbau masyarakat tidak perlu panik dan tetap menjalankan social distancing serta fhicikal stancing di dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19.
Bukan hanya itu, Ishak Kenre juga tak hentinya mengingatkan masyarakat yang masih sehat agar terus mempertahankan pola hidup bersih, jaga jarak satu sama lainnya.
“Intinya, pemerintah tidak akan tinggal diam. Pemerintah akan memberikan pelayanan terbaik dalam menangani Covid-19 ini,” tandasnya. (Atir/Ady)