BONE, penarakyat.com — Pemerhati Budaya bersama lembaga Laskar Arung Palakka, memberikan warning kepada Bupati Bone Andi Fashar Madin Padjalangi untuk memberikan solusi terkait tugu badik gecong di Kota Watampone.
“Peringatan berakhir besok Selasa tanggal 22 November 2016, jika Bupati Bone tidak memberikan solusi, bangunan tugu gecong, yang berdiri disimpan lima jalan makmur, Watampone itu wajib dirubah,” ungkap salah seorang pemerhati budaya Andi Tenri polejiwa Panrejiwa, tadi malam, Kamis (21/11/2016).
Dia mengatakan, rencananya Senin, 11 November 2016, dirinya berencana bertemu dengan Bupati Bone, namun Bupati tidak adam.
“Saya rencana hari ini ketemu Bupati tapi tidak adaki bede. Jadi kemungkinan besok saya ketemu Bupati. Jika tidak ada jalan keluar maka rabu kami bersama laskar Arung Palakka akan melakukan demo,” kata Andi Tenri Polo Jiwa tadi malam.
Sementara itu Ketua Laskar Arung Palakka, Andi Akbar Napoleon, mengatakan, Rabu tanggal 23 November akan lakukan aksi unjukrasa, dengan jumlah massa sekitar 200 orang,
Sementara itu, Bupati Bone Andi Fashar Madin Padjalangi, saat dikonfirmasi lewat WhatsApp, belum mendapatkan balasan.
Sebelumnya pemerhati budaya di Bone menyoroti pembangunan tugu gecong, karena yang terbangun dan berdiri saat ini, tidak menggambarkan sebagai badik gecong. Menurut para pemerhati tugu ini tidak mempunyai makna dan estetika. (atho)