WAJO, Penarakyat.com — Pemerintah Kelurahan Belawa melalui inisiatif Lurah Belawa memperkenalkan trobosan baru dengan meluncurkan Kampung PILA sebagai pusat wisata kuliner di wilayah tersebut.
Kampung PILA, yang merupakan akronim dari “Pusat Inovasi dan Layanan UMKM”, diharapkan menjadi destinasi wisata kuliner sekaligus wadah pengembangan ekonomi masyarakat lokal.
Program ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang dikelola warga Kecamatan Belawa.
Melalui Kampung PILA, masyarakat kini memiliki ruang untuk memasarkan produk kuliner khas mereka sekaligus menarik wisatawan untuk menikmati ragam makanan tradisional dan modern.
Lurah Belawa menyampaikan bahwa program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan perekonomian warga, tetapi juga menciptakan identitas baru bagi Kecamatan Belawa sebagai pusat kuliner di daerah tersebut.
“Kampung PILA adalah hasil kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. Kami ingin memberikan peluang bagi UMKM lokal untuk berkembang sekaligus memperkenalkan kekayaan kuliner Belawa ke masyarakat luas,” ujar Lurah Belawa.
Kampung PILA dirancang dengan konsep ramah lingkungan, menawarkan suasana tradisional dan modern yang berpadu harmonis. Pengunjung dapat menikmati makanan khas dan berbagai jenis es, dan sajian lain dari tangan-tangan kreatif warga setempat.
Peluncuran Kampung PILA ini juga disertai dengan pelatihan kewirausahaan bagi para pelaku UMKM, sehingga mereka dapat mengembangkan bisnisnya secara berkelanjutan.
Masyarakat menyambut baik inisiatif ini, dengan harapan Kampung PILA dapat menjadi ikon baru Kecamatan Belawa dan membuka lebih banyak peluang usaha di masa depan.
Pemerintah Kecamatan Belawa berkomitmen untuk terus memberikan dukungan penuh terhadap pertumbuhan UMKM lokal.
Dengan hadirnya Kampung PILA, Kecamatan Belawa khususnya Kelurahan Belawa kini semakin optimis untuk berkembang sebagai pusat perekonomian berbasis masyarakat yang inovatif dan berdaya saing. (Mul)