image
Komunitas 72 (toedjoe doea Community) menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran, Jumat (21/10/2016). (Ft. Cr3, penarakyat.com)‎

SOPPENG, penarakyat.com — ‎Peristiwa kebakaran yang terjadi di Desa Lajjoa Akbupaten Soppeng Rabu pkl. 20.00 WITA yang mengakibatkan tiga rumah ludes terbakar, menewaskan dua orang warga yakni seorang anak lelaki umur 7 (tujuh) tahun bernama Bayu dan nenek dari Bayu yang bernama Annura. Membuat pemuda Soppeng yang tergabung dalam komunitas 72 (toedjoe doea Community) mendatangi lokasi korban kebakaran untuk menyalurkan bantuan, Jumat (21/102016).

Komunitas 72 (toedjoe doea Community), tiba diposko bantuan kebakaran yang terletak tidak jauh dari lokasi kebakaran sekitar pukul 16.30 wita. Rombongan ini langsung menyerahkan bantuan berupa pakaian, mie instant, beras, dan sejumlah sembako.

“Bantuan ini wujud kepedulian kami sebagai anak Soppeng terhadap warga, musibah ini mengajarkan kita tentang kebersamaan dalam segala situasi, Tuhan sementara menyaksikan Hamba-NYA”, kata ‎
Ketua Umum 72 Community A. Harta Sanjaya‎, saat memberikan santunan tersebut.‎

‎Setelah menyerahkan bantuan para rombongan 72 Community mendatangi lokasi terjadinya kebakaran yang jaraknya tidak jauh dari posko bantuan kebakaran, sambil bincang-bincang dengan warga 72 Community memberikan semangat kepada warga untuk selalu menghidupkan semangat gotong royong pasca musibah kebakaran.‎

Warga yang menerima bantuan 72 Community diwakili oleh Nenek Nebu mengucapkan terima kasih. “Makasih Nak, tennafodo tu mabbarakka’ Nak (terima kasih Nak, semoga bantuannya berkah Nak)”,” timpal Nebu.

‎Sebelumnya, musibah kebakaran ini juga mengundang kepedulian warga Soppeng, di hari Kamis (20/10) Bupati Soppeng H. A. Kaswadi Razak mendatangi lokasi korban dan sekaligus mengantar dan ikut dalam prosesi pemakaman warganya yang meninggal akibat kebakaran tersebut. (cr3)‎