ENREKANG, Penarakyat.com – Rutan Kelas II B Enrekang menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ruang besukan Rutan Kelas IIB Enrekang Senin, (18/11/2019).
Kegiatan tersebut diikuti ratusan warga binaan Rutan Kelas IIB Enrekang guna mengikuti tausiah dan shalawat.
Kepala Rutan (Karutan) Kelas II B Tubagus M Chaidir mengatakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini digelar di Rutan Kelas IIB Enrekang dengan ratusan warga binaan yang hadir nampak secara khusuk mendengarkan tausiah dan shalawat bersama Ustaz Abd Malik dari Departemen Agama enrekang
“Hari ini kita turut melaksanakan tausiyah dan shalawat untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Jadi warga binaan yang beragama Islam itu bisa ikut merayakan seperti umat Islam lainnya,” ujarnya.
Mengenal Perayan Maulid Nabi Karutan enrekang kelas IIB Tubagus M Chaidir menjelaskan, peringatan Maulid Nabi merupakan kegiatan dengan hasil kerja sama para warga binaan Rutan Kelas IIB Enrekang
Menurut Tubagus M Chaidir kegiatan agama seperti hari raya umat Islam dan maulid Nabi kerap kali dilakukan warga binaan yang menjadi santri.
“Kegiatan ini dibantu para anggota serta Staf Rutan Kelas IIB Enrekang,” katanya.
“Mereka warga binaan kita. Alhamdulillah sekarang jumlah santri cukup banyak mereka dibina secara keagamaan agar ketika kembali ke masyarakat bisa bersosialisasi,” ujarnya.
Dalam ceramahnya, Ustaz Abd Malik menyampaikan tausiah dan memimpin shalawat. Ia mengimbau agar para warga binaan rutan kelas IIB enrekang dapat mengikuti dan meneladani Nabi Muhammad SAW.
Tak hanya agar dapat diterima oleh masyarakat luas, berharap tausiah yang disampaikan Ustaz Abd malik berpesan agar kelak warga binaan dapat merubah stigma buruk bekas narapidana.
Menurutnya sampai sekarang stigma bekas narapidana sebagai orang jahat masih melekat di masyarakat, sekalipun narapidana telah menjalani masa tahanan dan dibina.
“Stigma di masyarakat itu masih memandang bekas narapidana itu sebagai orang jahat. Nah ketika keluar nanti diharapkan mereka dapat membantu merubah stigma ini,” tutupnya. (Mbass)