Ruas Jalan Beton Lalliseng – Pattirolokka Senilai Rp10.8 Milyar Rampung

Ruas Jalan Beton Lalliseng – Pattirolokka Senilai Rp10.8 Milyar Rampung

WAJO, penarakyat.com — Peningkatan ruas jalan beton Lalliseng-Pattirolokka Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo sepanjang 2.437 meter rampung dikerjakan. Total anggaran yang digunakan untuk proyek ini senilai Rp.10,8 milyar yang dikerjakan bertahap selama dua tahun.

Tahun ini merupakan lanjutan peningkatan ruas dari tahun 2020 lalu dengan volume 1.427 meter x 4,5 meter dengan nilai kontrak Rp6,4 miliar.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Pertanahan (PUPRP) Wajo, Andi Pameneri, menyampaikan untuk 2021, ruas ini dilakukan lanjutan peningkatan ruas jalan beton dengan volume 1.010 meter x 4,5 meter dan nilai kontrak Rp4,4 miliar.

“Jumlah total yang sudah dilakukan peningkatan ruas jalan beton Lalliseng-Pattirolokka ini sepanjang 2.437 meter, di mana tahun ini merupakan lanjutan peningkatan ruas dari tahun 2020 lalu dengan volume 1.427 meter x 4,5 meter dengan nilai kontrak Rp6,4 miliar,” kata Pameneri, Senin (20/12/2021).

Mantan Camat Keera ini menyampaikan, peningkatan ruas jalan tersebut berdasarkan hasil usulan prioritas dari musrenbang tingkat Kecamatan Keera sebelumnya.

Dia juga mengatakan bahwa ruas-ruas jalan dan jembatan lainnya yang belum masuk perencanaan pembangunan tetap akan dibenahi melalui anggaran swakelola Dinas PUPRP Wajo.

“Ini merupakan instruksi langsung dari Pak Bupati untuk pembenahan infrastruktur sesuai dengan prioritas,” jelasnya.

Camat Keera, Andi Ahmad Ridha, menyampaikan peningkatan ruas jalan beton Lalliseng-Pattirolokka makin mempermudah akses masyarakat menuju ke kebun, sawah, dan tambak.

“Selain bertani dan berkebun, sebagian masyarakat kita juga menggantungkan hidupnya di laut, khususnya bertani rumput laut. Ruas ini merupakan akses terdekat menuju ke laut sehingga mempermudah akses, terutama untuk pengangkutan hasil produksi. Selain itu, ruas ini juga merupakan akses menuju ke PT SSLNG di Langkenna,” jelasnya.

Dia menyampaikan, ini satu-satunya ruas jalan beton yang menghubungkan antardesa di Keera. “Kami berharap agar ruas jalan lainnya juga bisa segera dibenahi, bahkan ditingkatkan ruasnya,” harapnya.

Terpisah, Bupati Wajo, Amran Mahmud mengaku akan terus berusaha memperbaiki secara bertahap satu demi satu ruas jalan di berbagai kecamatan. Ditambah lagi, pengerjaan ini jadi prioritas, terlebih merupakan hasil musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) di tingkat kecamatan. (Jum)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *