PAREPARE, Penarakyat.com — Seorang pria dengan identitas bernama Paharuddin (54), Alamat Lappa-lappae, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, meregang nyawa.
Lelaki berkumis itu ditemukan telah meninggal dunia di sekitar Musallah SPBU Soreang, Jl. H.A.M Arsyad, Kelurahan Watang Soreang, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, dini hari tadi.
Polisi tiba di tempat kejadian perkara (TKP) sesaat mendapat laporan warga yang menyebutkan telah ditangkap seorang pria yang diduga pelaku pencurian.
Namun saat polisi tiba di TKP, pria yang tak lain adalah Paharuddin itu, ternyata sudah tak bernyawa. Kaki serta tangan Paharuddin ditemukan dalan kondisi terikat saat ditemui polisi.
Kanit SPKT Polres Parepare, AIPTU Kolyuddin membenarkan hal itu. Kejadiannya kata dia sekitar pukul 03.30 wita, telah datang seorang melapor ke SPKT Polres Parepare bahwa telah diamankan seseorang yang diduga pelaku pencurian oleh jemaah tabliq yang bermalam di musallah.
Setelah piket SPKT tiba di lokasi orang yang terduga pelaku pencurian ditemukan dalam keadaan baring dimana kedua kaki dan tangannya dalam posisi terikat dengan mengalami luka pada bagian wajah, setelah diperiksa ternyata orang tersebut sudah tidak bernapas alias meninggal dunia.
Sekitar pukul 04.30 wita, bertempat di TKP polisi melakukan oleh TKP oleh piket Inafis Polres Parepare yang dipimpin oleh Waka Polres Kompol Muh. Amir, S.sos, M.H, yang dihadiri oleh Kasat Serse AKP Herly Purnama, S.ik, dan Kasat Intelkam AKP Slamet Paryanto, S.pd, M.H
Adapun langkah langkah yang telah dilakukan oleh Polres Parepare antara lain mendatangi dan melakukan olah TKP, melakukan pulbaket terhadap beberapa saksi yang ada di TKP, mengamankan barang bukti, membuat laporan polisi, membawa korban ke RS Type B guna indentifikasi serta mengamankan terduga pelaku sebanyak 12 orang.
Adapun 12 orang yang diamankan yakni, Hery wibowo, 29 tahun, H Ahmadi, 25 tahun, Muh Yunus, 24 tahun, A Anas, 32 tahun, Muh Amin, 24 tahun, Andi Reski, 19 tahun, Apriat, 20 tahun, Nasar Adam als osa, 17 tahun, Alsan Wijaya, 16 tahun, Musmail, 43 tahun, Muh Diki, 40 tahun, serta Nasruddin 48 tahun. Semuanya diketahui warga Kota Parepare. (Ady)
Tinggalkan Balasan