SIDRAP, Penarakyat.com — Tak kenal lelah dalam melayani kepentingan masyarakat umum, begitulah jiwa sosial Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 1420 Sidrap Letkol Inf Jamot Parluhutan Situmorang, SSos saat musibah angin kencang melanda masyarakatnya.
Tanpa dikomandoi, Dandim langsung terjun ditengah-tengah penduduk yang menjadi korban bencana puting beliung yang menerjang 6 kecamatan di wilayah Teritorialnya di Sidrap.
Aksi spontan Dandim turun langsung membantu warga saat mengetahui hal tersebut terjadi sesaat setelah laporan diterimahnya.
Bersama puluhan personelnya, Letkol Inf Jamot PS dengan sigap turun langsung membantu warga tertimpa musibah di lokasi dengan mengevakuasi benda berharga dan materil rumah milik para korban yang masih bisa digunakan.
Bencana angin puting beliung tersebut menghantam beberapa rumah warga dibeberapa Kecamatan, meliputi Kecamatan Watang Pulu, Baranti, Dua Pitue, Pitu Riawa, Pitu Riase, Pancarijang, Watang Pulu dan Kulo Sidrap, Senin (28/09/2019).
Musibah alam tersebut terjadi pada hari Senin pagi pukul 07.30 Wita, dimana hujan deras disertai angin cukup besar menghantam beberapa rumah milik warga yang pada saat itu siap-siap menuju tempat kerja masing-masing.
Mengetahui kejadian tersebut, Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf Jamot Parluhutan.S,S.Sos bersama seluruh personel Kodim 1420 Sidrap meninjau langsung serta membantu evakuasi warga yang terkena dilokasi bencana.
“Kami patut bersyukur tidak ada korban jiwa dalam bencana alam ini, namun beberapa rumah dari beberapa Kecamatan terlihat atap terbuka bahkan ada yang rusak parah.”Tuturnya.
Sambungnya, Melihat hal tersebut, saya langsung memerintahkan seluruh jajaran Kodim 1420 Sidrap untuk menyisir lokasi dan mendata serta membantu seluruh warga diwilayah.
“Semoga dengan kehadiran kami disini, sedikit banyaknya dapat membantu meringankan beban warga di seluruh wilayah Kabupaten Sidrap yang terkena bencana.”Pungkasnya.
Selain itu, salah satu warga Kelurahan Tanrutedong Kecamatan Dua pitue, Udin yang kediamannya hancur terkena angin mengucapkan terimah kasih yang sebesar-besarnya, karena bapak TNI cepat dapat datang membantu kami.
“Awalnya saya keget, karena angin yang datang cukup hebat dan menghancurkan rumah, sehingga saya bersama keluarga bingung dan takut tidak bisa berbuat apa-apa. Tapi saya sangat bersyukur karena bapak TNI cepat datang membantu kami disini,”Ujarnya. (Ady)