MEDAN, Penarakyat.com — Bakal Calon Walikota Medan Bobby Nasution menyambangi Kampung Salam Bahari di Kecamatan Belawan Kota Medan, Minggu (9/2/2020).
Beberapa bulan belakangan kampung ini ‘viral’ lantaran aktivitas warga setempat yang kompak bergotong royong membersihkan kampungnya dari genangan berton-ton sampah.
Sekadar informasi, Kampung Salam Bahari baru saja mendapatkan gelar sebagai kampung Ramah Anak yang dinobatkan Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia.
Ceritanya, warga Kampung Salam Bahari ini risau karena tepat di kolam bakau di depan tempat tinggal mereka, menggenang berton-ton sampah.
Warga lantas bergerak membentuk komunitas untuk membersihkan lingkungan mereka.
Dani, warga setempat didampingi sejumlah warga lainnya menerangkan saat ini berbagai pihak sudah mulai datang ke kampungnya.
“Mulai dari pemerintahan sampai elemen masyarakat,” kata Dani diamini Karno warga yang sudah 22 tahun tinggal di kawasan ini.
Sekitar lima bulan, warga bergandeng tangan membersihkan genangan sampah. Setiap hari minggu mereka melakukan hal positif tersebut hingga sekitar tiga truk sampah berhasil dibersihkan.
Uniknya, setelah warga sukses membersihkan kampungnya ide-ide pun bermunculan agar kampung ini dijadikan lokasi destinasi wisata.
Saat ini sudah tampak kampung Salam Bahari menjadi lebih berwarna dengan mural warna-warni.
Ibu-ibu di kampung ini juga kian giat menanam bunga warna-warni.
Pondok-pondok pun dibangun untuk sarana istirahat sambil memandang kolam bakau dan kolam-kolam ikan sederhana milik warga.
Melihat langsung kampung Salam Bahari ini, Bobby Nasution pun bangga dan bersyukur. Melihat kekompakan warga menjadikan tempat tinggal yang bersih dan elok, Bobby berharap agar kampung sekitar sini menjaga hasil yang sudah diperbuat.
“Saya mengapresiasi warga Kampung Salam Bahari yang jelas sudah berbuat untuk kemajuan kampungnya. Saya di sini ingin berkolaborasi dan mendengarkan apa yang menjadi problem. Dan apa yang akan dibuat warga ke depannya,” kata jebolan S2 Agribisnis IPB tersebut.
Warga pun mencurahkan isi hatinya kepada Bobby. Di antaranya warga sangat mengidamkan perbaikan infrastruktur di kampungnya.
“Tolong kampung ini ditinjau karena kampung kami yang paling tertinggal perkara infrastruktur. Jalan kami juga parah. Semoga Pak Bobby bisa menjadi perpanjangan tangan kami,” timpal Eti warga setempat.
Usai mendengarkan curhatan warga Kampung Salam Bahari, Bobby pun menerangkan pihaknya sudah memiliki ruh pergerakan untuk memahami dinamika di setiap kawasan di Kota Medan.
“Intinya warga dan pemerintahan mesti berkolaborasi untuk kemajuan kota kita. Semua pihak harus ambil tanggungjawab,” kata suami Kahiyang Ayu tersebut. (Leodepari)