SIDRAP, Penarakyat.com — Hari ketiga pelaksanaan kegiatan Hari Santri Nasional Tingkat Kabupaten Sidenreng Rappang beberapa lomba telah selesai dilaksanakan diantaranya Lomba Pidato Bahasa Inggris dan Lomba Hifdzil Qur’an, Minggu (20/10/2019).
Peringatan HSN 2019 kali ini tidak hanya diisi dengan lomba-lomba keagamaan namun sejak setiap selesai melaksanakan shalat 5 waktu, shalawat asyghil menggema di dalam Masjid Agung Pangkajene oleh para santri yang yang dipimpin langsung oleh Banser telah ditargetkan akan dilantunkan sebanyak 250.000 kali hingga puncak perayaan HSN.
Menurut panitia pelaksana shalawat asyghil tersebut dilantunkan oleh para santri sebagai bentuk do’a untuk Bangsa dan Negara kita.
“Shalawat tersebut sebagai bentuk kecintaan santri terhadap NKRI dengan berdo’a agar Bangsa dan Negara tercinta kita Indonesia terhindar dari gangguan orang-orang dzalim seperti radikalisme yang saat ini darurat di Indonesia,” ungkap Ketua Panitia Iksan Jafar.
Selain shalawat, para santri juga diajak mengikuti pengajian Kitab Ta’lim Muta’allim yang dibawakan oleh Ustadz yang dijadwal dari Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Sidrap yang mana ilmunya tidak perlu diragukan lagi setiap selesai melaksanakan shalat maghrib sampai tiba waktu Isya.
Kitab tersebut merupakan salah satu kitab pelajaran wajib para santri dalam menuntut ilmu karena di dalam kitab tersebut dijelaskan pentingnya menuntut ilmu serta adab-adab seorang santri dalam menuntut ilmu.
Hal ini diharapkan dapat menjadi ole-ole bagi para santri yang mengikuti HSN selama 5 hari dan akan diamalkan di tempat mereka menuntut ilmu ke depannya. (Ady)