SIDRAP, Penarakyat.com — Meminimalisir tindakan kejahatan di dalam lingkungan Lapas/Rutan di wilayah kerjanya.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulsel, Taufiqurrakhman memimpin Satuan Petugas (Satgas) Kamtib bertandang di sejumlah satuan fungsi kerja (Satfungker) di wilayah Ajatappareng, termasuk di Rumah Tahanan (Rutan) Sidrap.
Kunjungan kerja yang dikemas dalam bentuk Inspeksi mendadak (Sidak) ini dilakukan pada hari Kamis (6/8/2020).
Langkah ini ditempuh guna pencegahan penyalahgunaan Narkoba dan masuknya barang terlarang yang dapat mengganggu Keamanan dan Ketertiban (Kamtib).
Hampir semua ruangan diseluruh sel dan blok lingkungan Rutan Sidrap diperiksa satu persatu, termasuk para warga binaan dan barang pribadinya ikut digeledah.
Namun, hingga seluruh pemeriksaan berakhir, tak satupun benda kejahatan atau bahan berbahaya ditemukan sehingga tim Satgas mengklaim Sidrap dikatakan bebas dari apa yang dicurigai.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulsel, Taufiqurrakhman yang memimpin Satuan Petugas Kamtib di Rutan Sidrap, saat berada di Sidrap mengatakan, pihaknya bertekad untuk selalu melakukan deteksi dini terhadap potensi adanya ganguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas dan Rutan.
“Seperti penyalahgunaan narkoba dan senjata tajam, barang elektronik, Handphone, dan barang larangan lainnya. Alhamdulillah, Rutan Sidrap tidak ditemukan didalam sel semua larangan benda-benda itu,”tandas Taufiq yang juga Mantan Kalapas semarang disela-sela kunjungannya itu.
Ditempat yang sama, Kepala Rutan Klas IIB Sidrap Mansur, S.Sos, menangatakan tim Satgas yang turun memeriksa melibatkan 11 orang personil menggeledah tiga blok Hunian di Rutan Sidrap.
“Alhamdulillah, semua berjalan lancar tanpa kendala. Pemeriksaan dilaksanakan secara acak di beberapa Kamar Blok Hunian WBP. Tidak ditemukan narkoba, maupun hal-hal menonjol,”ujannya.
Sehari sebelumnya, Kadivpas Taufiqrakhman menyiksa Lapas Klas II Parepare. Ditempat itu ada enam blok hunian di Lapas Parepare, diperiksa.
Taufik juga minta agar di Lapas Parepare meminimalisir adanya peredaran uang tunai bagi warga binaan bekerjasama dengan pihak Bank agar, transaksi non tunai , sehingga mudah dimonitor.
Dalam kunjungan ini, Taufik meminta dan mengingatkan seluruh Lapas/Rutan yang dikunjunginya selama dua hari itu, termasuk Rutan Klas IIB Enrekang terus mendisiplinkan pegawai maupun warga binaan agar tetap menerapkan protokoler kesehatan, agar penularan virus dicegah dan Pandemi Covid-19 segera berlalu.
“Saya sangat harapkan kepada para Warga Binaan Pemasyarakatan untuk tetap menjaga keamanan dan mematuhi peraturan yang berlaku, serta melaksanakan protokol kesehatan secara ketat, guna cegah Covid-19 di dalam Rutan/Lapas,”ucapnya mengingatkan. (H.Ady)