MAKKAH, Penarakyat.com — Perasaan lega kini dirasakan 203 jemaah haji asal Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Setelah sempat tertahan beberapa hari di Jeddah, kini mereka berhasil melaksanakan wukuf di Padang Arafah, sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Kini, bersama jutaan Jemaah Haji dari seluruh dunia, 203 Jemaah PT. Ranum asal Sidrap kini mulai leluasa melakukan prosesi Lontar Jumrah di Mina setelah Wukuf dan melakukan perjalanan ke Musdalifah dan menggelar prosesi Mabid tanggal 9 Dzulhijjah bertepatan 16 Juni 2024.
Setelah itu jemaah diwajibkan menginap sebentar di Muzdalifah. Selain itu, jemaah haji juga disunnahkan untuk mengambil kerikil untuk lempar jumrah di Muzdalifah.
Begitu pula, Kondisi kesehatan semua 203 jemaah haji dalam keadaan baik, dan sisa menunggu waktu selesai melakukan Lontar Jumrah di Mina dan melengkapi semua proses lainnya demi menyempurnakan secara keseluruhan prosesi Haji Tamattu maupun Furodah.
Dan pihak manajemen Travel yakni PT. Ranum bertanggungjawab penuh untuk melaksanakan prosesi haji secara keseluruhan.
Akhirnya, setelah melalui perjuangan keras, berita baik pun datang. Mereka akhirnya dapat melakukan wukuf di Arafah.
Hal itu, pertegas salah seorang jemaah haji yang tergabung dalam rombangan tersebut, Yudi.
“Alhamdulillah, kami merasa lega dapat wukuf di Padang Arafah, doakan kami semua dapat menjalankan ibadah haji dan pulang dengan selamat,” ungkap Yudi, merefleksikan perasaan bersyukurnya, telah melaksanakan wukuf di Arafah sebelum matahari terbit. 
Dari ujung teleponnya, Yudi kembali mengungkap bahwa saat ini dirinya bersama dengan jemaah haji lainnya di rombongan tersebut, kini telah berada di Muzdalifah, daerah terbuka yang letaknya antara Makkah dan Mina di Arab Saudi. (Riss)
