Tak Direspon, Warga Swadaya Tambal Jembatan Rusak 

image
Warga melakukan aksi protes dengan berswadaya untuk memperbaiki jembatan. (Ft. Sp, penarakyat.com)

PAREPARE, penarakyat.com — Sejumlah kelompok warga dari kampung  Tonrangeng, Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, ‎bergotong royong menambal jembatan Sumpang Minangae, yang rusak, Kamis (17/11/2016).‎

Aksi ini, tersebut adalah bentuk protes terhadap pihak terkait yang sejauh ini belum juga melakukan perbaikan jembatan.

“Sudah lama jembatan ini berlubang, akibatnya banyak pengguna jalan mengeluh. Kita berinisiatif menambal‎ jembatan ini,”kata Ketua RW setempat, Sappe.

Sappe, menyebut, jembatan tersebut merupakan jalur trans Sulawesi, yang menghubungkan ‎sejumlah Daerah.

“Kasihan warga yang melintas, sehingga kami mengumpulkan dana untuk membeli aspal curah, kerikil dan pasir untuk menambal lubang‎ di jembatan ini,” katanya.

Dia mengungkapkan, warga sudah menyampaikan kondisi jembatan ke pihak terkait namun belum direspon.‎

“Sudah kami sampaikan ke Dinas PU untuk diteruskan ke pihak Balai Besar Jalan Provinsi namun belum ada realisasi,” ungkapnya.‎

Menyikapi aksi kelompok warga itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Prasarana Wilayah Kota Parepare, Syamsuddin Taha, menegaskan, selama ini Pemerintah Daerah tidak diam melihat kondisi itu.

“Memang jembatan itu adalah kewenangan balai. Jauh sebelumnya kami sampaikan ke ‎pihak balai besar jalan provinsi, hanya saja mereka belum di respon,” katanya.

Dia mengungkapkan, Wali kota Parepare HM Taufan Pawe bahkan jauh sebelumnya telah menginstruksikan agar persoalan jembatan Sumpang‎ segera dikerjakan saja oleh Pemerintah Daerah.

“Bahkan pak wali perintahkan untuk dikerjakan saja, tapi setelah kami koordinasi ke balai besar pihak balai besar jalan melarang untuk kami lakukan perbaikan,” ungkap Syamsuddin Taha.

Aksi warga ini sempat mengganggu para pengguna jalan. Kemacetan terjadi sepanjang jalan hingga mencapai ratusan meter.(Sp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *