WAJO, Penarakyat.com – Pasar kripto menunjukkan pergerakan stabil pada Rabu, 19 Maret 2025, dengan harga Bitcoin (BTC) bertahan di kisaran $83.000. Investor global kini menantikan keputusan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) Amerika Serikat terkait kebijakan suku bunga, yang diperkirakan akan mempengaruhi volatilitas pasar kripto dalam beberapa hari ke depan. (Investing.com)
MicroStrategy Tambah Kepemilikan Bitcoin
Sementara itu, MicroStrategy, perusahaan yang dikenal sebagai salah satu pemegang Bitcoin terbesar di dunia, kembali menambah kepemilikannya. Dalam laporan terbaru, perusahaan yang dipimpin oleh Michael Saylor ini membeli 130 BTC tambahan antara 10 hingga 16 Maret 2025. Dengan pembelian tersebut, total kepemilikan Bitcoin MicroStrategy kini mencapai sekitar $41,6 miliar. (Liputan6)
“Kami percaya Bitcoin adalah aset terbaik untuk melindungi nilai di tengah ketidakpastian ekonomi global,” ujar Saylor dalam pernyataannya.
Peringatan Terhadap Modus Penipuan Kripto
Di sisi lain, maraknya kasus penipuan kripto menjadi perhatian utama bagi regulator keuangan. Pada 19 Maret 2025, lembaga pengawas keuangan mengeluarkan peringatan terhadap 11 modus penipuan yang sering terjadi, termasuk skema Ponzi, phishing, serta investasi palsu yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat.
Para ahli menyarankan investor untuk selalu berhati-hati dan melakukan verifikasi sebelum berinvestasi. “Jangan mudah tergiur dengan iming-iming keuntungan besar tanpa riset yang matang,” ujar seorang analis dari CNBC Indonesia. (CNBC Indonesia)
Lonjakan Harga EOS di Tengah Tren Positif
Selain Bitcoin, beberapa altcoin juga mencatat kenaikan signifikan. Pada perdagangan 19 Maret 2025, harga EOS melonjak 12% dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan di kisaran $0,5621. Kenaikan ini didorong oleh meningkatnya sentimen positif di pasar serta adopsi teknologi blockchain yang semakin luas. (Investing.com)
Dengan dinamika pasar yang terus berubah, investor diharapkan tetap waspada dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum mengambil keputusan investasi. (Jum)
Sumber:
Artikel ini dapat diakses lebih lanjut di PenaRakyat.com.
Tinggalkan Balasan