SIDRAP, penarakyat.com — Kasus keracunan massal kembali terjadi di Sidrap, Sabtu 26 November akhir pekan kemarin, sekira pukul 14.00 wita. Belasan tamu undangan pengantin mengalami keracunan usai menyantap makanan sekitar pukul 14.00 wita di Kampung Dare, Kelurahan Bangkai, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap.
Informasi yang dihimpun di Puseksmas Lawawoi menyebutkan 17 warga menjadi korban keracunan. Rata-rata adalah anak-anak. Hajatan pengantin di rumah Wa Sita (45) ini menyuguhkan makanan berupa opor ayam dan Capcay. Adapun nama-nama korban rawata inap diantara Saskia Aulia (3), Rini (32), Muh. Iqbal Kuyadi (5), Erwin (16), Masriyanto (15).
Sementara korban yang masih Observasi yakni Hilda (13), Hanisa (11), Rio (9). Adapun korban yang sudah diperbolehkan pulang diantaranya Miftal (8), Muh. Aldi (6), Muh. Reskiawan (6), Selviani (12), Erviana (22), Erni (30) yang tengah hamil 4 bulan, dan Vera (12).
Dokter jaga Puskesmas Lawawoi dr Rahmiani Syamsuddin membenarkan para korban mengalami gejala muntah-muntah dan mual-mual disertai sakit kepala dan mencret.
“Pasien pertama datang itu Saskia Aulia. Semua korban terkontaminasi gejala Intoksikasi atau racun didalam makanan. Sampelnya sudah kami ambil untuk diteliti, karena diduga makanan dari ayam dan capcay,” jelas dr Rahmiani, Minggu (27/11).
Terpisah, Kasat Reskrim AKP Chandra Yudha membenarkan kasus keracunan massal tersebut. Pihaknya, kata dia, mendapatkan laporan persitiwa keracunan massal ini pada Sabtu malam sekitar pukul 23.00 Wita. Saat itu para korban sudah dibawa ke Puskesmas Lawawoi dan sementara mendapatkan perawatan,” ungkapnya.
“Laporannya ada sekitar 21 orang keracunan makanan. Namun hanya 15 orang dibawa ke Puskesmas,” tambah Chandra.
Kasus ini, lanjutnya, akan diselidiki. Anggota Reskrim dan Intelkam sudah mendatangi lokasi pengangin dan mengambil keterangan kepada pemilik hajatan. “Tetap kasus ini kita dalami. Mudah-mudahan tidak apa-apa terjadi pada korban,” tandasnya. (ady sanjaya)
