SENGKANG, penarakyat.com — Tim Nasional (Timnas) Takraw Indonesia berhasil meraih juara umum dua pada kompetisi Takraw Dunia, piala Raja, yang diikuti oleh 37 negara di Thailand, pekan lalu.
Tim putri Indonesia, yang menurunkan empat nomor, berhasil meraih satu emas, satu perak dan dua perunggu. Tentu saja keberhasilan ini tidak lepas dari pelatih timnas Putri, Sitti Hawa Jamalu,
Yang ternyata warga Tancung, Kecamatan Tanasitolo, Kabupaten Wajo, Sulsel.
Warga kelahiran, 06 Juni tahun 1971 yang saat ini menjadi guru olahraga di SMKN 1 Sengkang, mengaku bangga, tim asuhannya bisa meraih juara. Kendati demikian dirinya juga mengaku sedih, sepak takraw putri di daerahnya yakni di Kabupaten Wajo sendiri tidak mendapat perhatian serius.
Kepada penarakyat.com, Selasa (01/11/2016), mantan atlet nasional ini mengaku sangat berharap adanya perhatian dari pemerintah terkait sepak takraw di daerah ini.
“Cuma disayangkan, manajemen takraw di wajo dalam pencarian bibit atlet lebih mengedepankan pendekatan dibandingkan dengan kualitas,” ujarnya.
Sebagai, mantan atlet Wajo, Provinsi, atlet nasional, hingga menjadi pelatih tim nasional, dirinya juga berharap diberi peluang untuk melakukan pembinaan di daerahnya.
“Sebagai anak bangsa saya berharap ada peluang, tetapi tentu dari segi fininsial ada suport dari pemerintah,” tegasnya. (cr1)