JAKARTA, Penarakyat.com — Menteri Agama Nasaruddin Umar meresmikan Masjid Al-Ikhlas, Podomoro, Tenjo, Bogor. Seremonial peresmian masjid ini dintandai dengan penandatanganan prasasti oleh Menteri Agama disaksikan oleh Direktur Utama Podomoro, Noer Indradjaja.
“Masjid artinya tempat sujud. Sajadah, artinya menjatuhkan mahkota ke tempat paling rendah. Masjid ini dibangun agar ditempati orang untuk sujud,” kata Menteri Agama Nasaruddin Umar, di Bogor, Kamis (20/4/2025).
“Mudah-mudahan Masjid yang besar ini bisa menghadirkan Tuhan di dalam isi kepala dan hati kita semua. Mudah-mudahan masjid ini akan menjadi rahmat bagi kita semua. Karena, kita datang ke masjid ingin beruntung dunia dan akhirat,” sambung Menag Nasaruddin Umar.
Menag Nasaruddin Umar menjelaskan bahwa di masa Rasulullah, di masjidnya Rasulullah itu berfungsi sebagai sekretariat negara, berfungsi sebagai rumah sakit, berfungsi sebagai tempat latihan beladiri, berfungsi sebagai kantor pengadilan, berfungsi sebagai sekolahan, berfungsi sebagai tempat latihan keterampilan, dan lain sebagainya.
“Masjid itu tempat untuk membesarkan umat. Alhamdulillah masjid yang menakjubkan sangat luas, bangunan bagus, tanpa ac, tapi terasa dingin. Tantangan kedepan adalah dipertahankan kebersihannya,” kata Menag Nasaruddin Umar.
Menag Nasaruddin Umar menyampaikan agar masjid Al Ikhlas ini dapat dimanfaatkam masyarakat dengan sebaik-baiknya. Tentu, harus di perhatikan kemakmuran dan manajemen masjidnya. Bahkan, program-programnya nanti bisa menjadi contoh bagi masjid lain di Bogor ini.
“Mari mencontoh yang dilakukan Agung Podomoro ini,” ajak Menag Nasaruddin Umar.
Ketua Yayasan Agung Podomoro, Noer Indradjaja menyampaikan bahwa Masjid Al Ikhlas Podomoro ini dibangun sebagai pusat kegiatan ibadah, dan penguat silaturahim umat yang beragam utamanya di Bogor.
“Insya Allah, setelah diresmikan Pak Menteri. Perdana digunakan nanti untuk sholat iedul Fitri 1446 H. Kapasititas Masjid ini dapat menampung 1000 Jamaah,” kata Noer Indradjaja.
Noer Indradjaja menjelaskan persmian Masjid Al Ikhlas ini juga dirangkaikan dengan pembagian paket sembako bagi masyarakat sekitar masjid.
“Masjid ini hadir sebagai simbol keragaman dan keberkahan bagi umat muslim di sekitar Tenjo. Semoga peresmian masjid ini menjadi awal kebaikan bagi seluruh masyarakat,” tegas Noer Indradjaja. (Triss)
Tinggalkan Balasan