WAJO, penarakyat.com – Suasana hangat dan penuh antusiasme menyelimuti Ruang Pimpinan DPRD Wajo pada Selasa (11/3/2025) saat rombongan Komisi II DPRD Kabupaten Takalar tiba untuk melakukan kunjungan kerja. Deretan kursi tertata rapi, cahaya lampu menerangi ruang diskusi, dan perbincangan ringan terdengar di sela-sela kesibukan para staf yang memastikan semuanya berjalan lancar. Dengan senyum dan jabat tangan erat, Ketua DPRD Wajo Firmansyah Perkesi, didampingi Anggota Komisi III Sudirman Meru serta Sekwan DPRD Wajo Saenal Hayat, menyambut para tamu. Pertemuan ini menjadi ajang bertukar wawasan mengenai strategi implementasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja, yang menjadi pedoman dalam pengelolaan APBN dan APBD Wajo.

Dalam diskusi tersebut, DPRD Wajo menjelaskan berbagai langkah yang telah diterapkan untuk memastikan efisiensi anggaran daerah. Beberapa strategi utama meliputi pemangkasan anggaran perjalanan dinas yang tidak mendesak, optimalisasi penggunaan teknologi dalam administrasi pemerintahan, serta peningkatan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah.

“Kami memastikan bahwa setiap rupiah yang dibelanjakan dalam APBD Wajo benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat. Efisiensi bukan berarti memangkas layanan, tetapi mengalokasikan anggaran dengan lebih bijak dan strategis,” ujar Firmansyah.

Ketua Komisi II DPRD Takalar, M. Dahlan, mengapresiasi keterbukaan DPRD Wajo dalam berbagi pengalaman terkait implementasi Inpres 1 Tahun 2025. Menurutnya, kunjungan kerja ini menjadi referensi penting bagi DPRD Takalar dalam menyusun kebijakan efisiensi belanja daerah agar sejalan dengan arahan pemerintah pusat.

“Kami ingin memastikan bahwa kebijakan pengelolaan anggaran APBD Takalar tetap efisien tanpa mengurangi kualitas layanan publik,” kata Dahlan.

Selain strategi efisiensi, pertemuan ini juga membahas tantangan yang dihadapi dalam penerapan Inpres 1/2025, termasuk pengawasan dan evaluasi penggunaan anggaran, serta pentingnya koordinasi dengan berbagai instansi terkait agar implementasi kebijakan berjalan maksimal.

Turut hadir dalam pertemuan ini Kabag Legislasi dan Persidangan Setwan Wajo Bayu Utomo Putra, Kabag Umum Andi Gusti Sam, serta Kasubag Humas dan Protokoler Setwan Wajo Andi Enny Surahmat.

Dengan adanya diskusi ini, diharapkan sinergi antara DPRD Wajo dan DPRD Takalar semakin kuat dalam mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel, sesuai dengan arahan pemerintah pusat. (Rls/jum)

 

Jumardi
Editor